Akhirnya, Sekjen DPR Batalkan Pengadaan Vitamin Rp2 Miliar Usai Dengar Masukan Publik

- 2 September 2021, 22:08 WIB
Gedung DPR dan MPR RI.
Gedung DPR dan MPR RI. /ANTARA FOTO/Fauzan./

Jumlah tersebut terdiri dari ASN sebanyak 1.308 orang, PPNASN dan Pamdal sebanyak 1.486 orang, TA, SAA sebanyak 4.344 orang serta petugas kebersihan dan taman sebanyak 718 orang.

"Paket ini berbentuk vitamin yang rencananya untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di lingkungan DPR dan sama sekali tidak ada kaitannya dengan anggota DPR," ucap dia.

"Karena anggota DPR sudah di-cover oleh asuransi," tutur Indra Iskandar menambahkan.

Diketahui bersama, rencana pengadaan vitamin bagi pekerja di DPR itu sebagai upaya meminimasilir risiko penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Usai Dijodohkan, Begini Obrolan Harris Vriza dan Cut Syifa saat Dipertemukan secara Langsung

Menurut rencana, pengadaan vitamin itu diperuntukan bagi para pegawai di lingkungan Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR.

Hal ini sesuai dengan Keputusan Menkes RI Nomor HK.01.07/MENKES/328/2020 tentang Panduan Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Tempat Kerja dan Industri dalam Mendukung Keberlangsungan Usaha Pada Situasi Pandemi.

Dalam Kepmenkes itu di bagian BAB II menjelaskan mengenai pencegahan dan pengendalian Covid-19 di lingkungan kerja perkantoran dan industri A.

Baca Juga: Tolak Wacana Pemindahan Ibu Kota Negara, Refrizal: Gaya-gayaan, Apa Bapak Gak Tau Utang Sudah Menggunung?

Selama masa PSBB antara lain dijelaskan bahwasanya tempat kerja mengatur asupan nutrisi makanan yang diberikan oleh tempat kerja, yang banyak mengandung vitamin C untuk bantu mempertahankan daya tahan tubuh.***

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: DPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah