Ketiga, skala prioritas dan akuntabilitas adalah harga mati.
Keempat, pemerintah tidak boleh mudah mengambil jalan pintas yang justru menambah utang baru negara. Sehingga, pemerintah mesti mengoptimalkan pengelolaan utang yang sudah ada.
Kelima, pemerintah jangan memaksakan untuk menggunakan utang atau menambah utang untuk proyek yang tidak penting di tengah pandemi yang belum juga selesai. Ia lalu menyoroti salah satu proyek yang dimaksudkan, seperti proyek IKN.
Maka dari itu, ia menyarankan lebih baik menunda semua proyek yang memang tidak begitu mendesak.
“Tunda atau kalau perlu hentikan semua proyek tidak penting,” tuturnya.
Tidak hanya itu, politisi senior PKS tersebut mengingatkan pula pemerintah untuk mengelola utang negara dengan bijaksana dan benar.
Menurutnya pengelolaan utang negara harus dioptimalkan sehingga risiko yang dapat mengganggu stabilitas perekonomian baik untuk saat ini maupun masa mendatang dapat dikurangi.
Meski demikian, ia tidak memungkiri bahwa tren penambahan utang negara dan biaya bunga yang bahkan melampaui pertumbuhan PDB serta penerimaan negara.
Baca Juga: Kisah di Balik Lagu 'Kagum' Milik Nuca, Terinspirasi dari Selebriti Berinisial A