PR DEPOK - Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon, mengomentari terkait dilabelinya pelaku penyerang ustaz di Batam sebagai orang dengan gangguan jiwa (ODGJ)
Fadli Zon menyoroti pernyataan Kapolsek Batuampar AKP Salahudin, yang menyebut bahwa pelaku adalah orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ.
Fadli Zon mengaku heran lantaran pelaku penyerangan dan teror terhadap ustaz atau simbol-simbol Islam kerap disebut sebagai ODGJ.
Baca Juga: Dukung Roy Suryo Polisikan Ferdinand Hutahaean, Musni Umar: Saya pun Disebut Rektor Bodoh
"Pelaku penyerangan n teror thd Ustadz atau Imam atau simbol2 Islam sering dilabel 'orang gila'," ujarnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @fadlizon.
Sementara itu, katanya melanjutkan, jika ada serangan terhadap agama lain di luar Islam, seringkali pelaku disebut sebagai teroris.
"Sementara kalau ada serangan thd simbol2 agama lain langsung dicap 'teroris'," tuturnya melanjutkan.
Baca Juga: Siap Datang ke Podcast Deddy Corbuzier, Ini Persyaratan yang Disebutkan Jerinx SID
Tak hanya itu, anggota DPR RI itupun menyoroti terkait pihak kepolisian yang mengatakan bahwa pelaku saat ini sedang dicoba untuk dimintai keterangan.
Fadli Zon heran lantaran sebelumnya sang pelaku disebut sebagai ODGJ yang cenderung tak akan bisa diajak berbicara.
"Lalu 'orang gila' bisa diinterogasi dimintai keterangan?" katanya di akhir cuitan.
Untuk diketahui, sebelumnya publik sempat dibuat heboh dengan insiden penyerangan terhadap ustaz yang terjadi pada Senin, 20 September 2021 di Batam.
Seorang Ustaz bernama Abu Syahid Chaniago diserang ketika sedang berceramah di depan jemaah ibu-ibu.
Nampak pria tak dikenal itu memakai baju atasan berwarna abu-abu dan celana panjang.
Ia tiba-tiba berlari ke arah ustaz dan langsung menyerangnya.
Pria tersebut lantas langsung dikejar oleh jemaah ibu-ibu serta petugas keamanan hingga akhirnya tertangkap dan diamankan.
Berdasarkan keterangan Kapolsek Batuampar AKP Salahuddin, pelaku telah diamankan di kantor polisi dan disebut sebagai orang dalam gangguan jiwa (ODGJ).
Ustaz Abu Syahid Chaniago sendiri mengalami luka memar di tubuhnya akibat penyerangan tersebut.
Ia kabarnya lansung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan pasca penyerangan oleh orang tak dikenal tersebut.***