Sepakat dengan Kritikan Faisal Basri Soal Jokowi, Refrizal: Makannya Sarankan Beliau Mundur Aja

- 22 Oktober 2021, 19:57 WIB
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Refrizal mengaku sepakat dengan kritikan yang disampaikan Faisal Basri soal Jokowi.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Refrizal mengaku sepakat dengan kritikan yang disampaikan Faisal Basri soal Jokowi. /dpr.go.id

PR DEPOK - Anggota Komisi XI DPR RI, Refrizal memberikan tanggapannya terkait kritikan yang disampaikan ekonom senior, Faisal Basri pada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dalam keterangan tertulisnya, Refrizal berpendapat bahwa Jokowi sudah berantakan mengurus negara dan mengelola Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Pendapatnya itu hampir serupa dengan kritikan Faisal Basri yang mengatakan bahwa Jokowi telah merusak institusi.

Baca Juga: Ramalan Kesehatan 6 Zodiak Sabtu, 23 Oktober 2021: Pisces Mungkin Akan Terkena Demam

"Iya pak Faisal Basri.. Jokowi mengurus Negara, mengelola BUMN dll. AMBURADUL," kata Refrizal seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @refrizalskb pada Jumat, 22 Oktober 2021.

Dengan demikian, Refrizal menyarankan agar Jokowi mundur dari jabatannya sebagai presiden. Dia pun lantas mempertanyakan kepada publik terkait saran tersebut.

Cuitan Refrizal.
Cuitan Refrizal. Tangkap layar Twitter @refrizalskb.

"Makanya menyarankan beliau Mundur aja.. Apakah pada SETUJU #denmarkopen2021," ucap politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut menambahkan.

Baca Juga: BTS Berencana Konser di Jakarta pada 2022 Mendatang, Jakpro Akui Telah Berkomunikasi dengan Pihak Manajemen

Dalam video yang disematkan Refrizal, Faisal Basri menyampaikan kritikannya terkait kinerja Jokowi selama memimpin Indonesia.

Salah satu yang ia bahas adalah perihal food estate yang menurutnya kacau di pemerintahan Jokowi.

"Terakhir food estate, wah ini ugal-ugalan. Jadi untuk menghasilkan singkong, uangnya triliunan. Dan singkong itu bisa ditanam oleh rakyat di manapun," ucap Faisal Basri.

Baca Juga: Demi Keluar dari Masa Lockdown, Selandia Baru Tetapkan Target Vaksinasi Usai Maraknya Kasus Varian Delta

Selain itu yang membuatnya tak habis pikir adalah ketika upaya food estate yang digencarkan oleh pemerintah tersebut malah dikomandoi oleh menteri lain, selain menteri pertanian.

"Dan yang menjadi komandannya, bukan menteri pertanian tapi menteri pertahanan. Ini udah salah, kacau luar biasa. Akhirnya dimobilisasi tentara aktif," katanya.

"Itu udah nggak benar negara kayak begini. Jadi yang dirusak Jokowi adalah institusi, pondasi. Ini yang bahaya," ujarnya menambahkan.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: Twitter @refrizalskb


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah