PR DEPOK – Aktivis Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan atau Gus Umar ikut menyoroti klarifikasi Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas terkait pernyataan bahwa Kementerian Agama (Kemenag) merupakan hadiah khusus negara untuk NU.
Gus Umar menyarankan agar Menag sebaiknya meminta maaf terkait pernyataannya tersebut.
“Sebaiknya Menag minta maaf kemasyarakat,” kata Gus Umar melalui akun Twitter @UmarHasibuann75 sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com.
Baca Juga: Melawan PSIS, Robert Alberts Bertekad Jadikan Persib Tim yang Tak Terkalahkan
Menurut Gus Umar, jika Menag terus membantah, maka publik akan semakin ramai menghujat.
“Makin membantah makin ramai publik menghujat”
“Apa kata maaf terlalu mahal dilakukan?,” tuturnya.
Sebagai informasi, Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas memberikan klarifikasi mengenai pernyataan itu dilontarkan dalam forum internal keluarga besar NU dengan tujuan memberi motivasi kepada para santri dan pesantren.