Pertanyakan Jokowi Paham Arti Demo atau Tidak, Ali Syarief: kalau Keseringan Didemo Tanda Ada Kebijakan Salah

- 28 Oktober 2021, 20:55 WIB
Akademisi Cross Culture Institute, Ali Syarief menyoroti aksi demo yang digelar aliansi buruh dan mahasiswa hari ini, Kamis, 28 Oktober 2021.
Akademisi Cross Culture Institute, Ali Syarief menyoroti aksi demo yang digelar aliansi buruh dan mahasiswa hari ini, Kamis, 28 Oktober 2021. /Instagram @alisyarief50

PR DEPOK – Akademisi Cross Culture Institute, Ali Syarief turut menyoroti aksi demo yang digelar oleh aliansi buruh dan mahasiswa hari ini, Kamis, 28 Oktober 2021.

Lantas Ali Syarief mempertanyakan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) apakah paham arti dari masyarakat menggelar demo atau tidak.

Ali Syarief mengatakan jika rakyat sudah terlalu sering demo, menunjukkan bahwa ada kebijakan yang salah dalam pemerintahan.

Baca Juga: Menjadi Mobil Terlaris, Ini Rahasia Keunggulan Mobil Toyota!

Tahu nggak artinya orang berdemo @jokowi? Klu keseringan di demo, itu tanda bahwa ada kebijakan yg salah,” ujarnya seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari akun Twitter pribadinya @alisyarief.

Menurut dia, cara menyikapi aksi demo adalah bukan dengan membubarkan para pendemonya melainkan merubah kebijakan yang dianggap salah tersebut.

Bukan Pendemonya yg  dibubarkan, tp kebijakan2nya yg harus disesuaikan,” katanya.

Ali Syarief pun menyarankan beberapa solusi ke Jokowi agar tidak ada demo lagi, salah satunya membuat forum dua arah dengan rakyat.

Baca Juga: Sebut Hati El Barack Sempat Terluka, Vincent Verhaag ke Anak Jessica Iskandar: Jangan Khawatir Lagi

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: ANTARA Twitter @alisyarief


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x