Puan Maharani Seolah Tolak Dengar Interupsi Anggotanya, Pangi Syarwi: Kualitas Demokrasi Kita Memalukan

- 9 November 2021, 09:55 WIB
ANALIS politik sekaligus Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago.
ANALIS politik sekaligus Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago. /Muhammad Ashari/Pikiran-rakyat.com

PR DEPOK – Belum lama ini lembaga legislatif DPR telah resmi mengesahkan Jenderal Andika Perkasa sebagai Panglima TNI menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto yang akan segera memasuki masa pensiun.

Akan tetapi ketika Ketua DPR Puan Maharani tengah membacakan ucapan penutupan sidang salah seorang anggota DPR bernama Fahmi Alaydroes mengajukan interupsi.

Namun Puan Maharani justru seolah menolak mendengar interupsi dan tetap melanjutkan pembacaan meski Fahmi Alaydroes tetap berusaha mengajukan interupsi.

Baca Juga: Politisi PKS Sebut Jend Andika Perkasa Didikan AS, Ferdinand: Bersyukur, Bayangkan Jika Didikan Taliban ISIS

Sikap Puan Maharani yang menolak untuk mendengar interupsi disoroti oleh pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago.

Pangi Syarwi Chaniago mengatakan kejadian ini memperlihatkan kualitas demokrasi kita yang memalukan dan itu sangat mengganggu.

Komentar ini disampaikan Pangi Syarwi Chaniago melalui cuitan di akun media sosial Twitter pribadinya @pangisyarwi1.

Cuitan pengamat politik Pangi Syarwi yang mengomentari sikap Puan Maharani.
Cuitan pengamat politik Pangi Syarwi yang mengomentari sikap Puan Maharani. Twitter @pangisyarwi1

Ini yang sangat menganggu kita, kualitas demokrasi kita memalukan” 

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x