Banyaknya orang-orang dari Malaysia menambah ketakutan tersebut.
"Saya pikir lebih bagus hati-hati, tapi ada pertimbangan lain, sekarang kan dibatalin," ungkapnya.
Lebih lanjut Luhut Binsar menjelaskan jika dirinya telah mengajukan permohonan ke Presiden untuk mempertimbangkan kembali PCR.
Ia pun kembali menjelaskan alasan diberlakukannya PCR adalah untuk mencegah penyebaran covid.
"Mobilitas masyarakat yang besar tanpa ada pemeriksaan, itu sama aja bawa penyakit, mempercepat penyebaran, kita mau berhati-hati atau kembali lagi PPKM," ujarnya.
Luhut Binsar mengatakan jika diberlakukan kembali PPKM maka akan ada kerugian Rp5,2 triliun dalam sepekan.
Baca Juga: Sebut Gempita Suka Liburan di Bali, Gading Marten Akui Ingin Miliki Vila di Bali
Dihitung dari lapangan pekerjaan yang hilang hingga orang-orang yang tak bisa bekerja karena aturan PPKM.
"Itu harga yang sangat mahal, sekarang kita lumayan baik, kita pelihara dulu, tenang, tunggu, jadi jangan terus berpikir terus negatif," ujarnya.***