Network
PR DEPOK – Akademisi Pesantren Ekologi Misykat al-Anwar Bogor, Roy Murtadho memberikan kritik terhadap kinerja Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).
Adapun kritik tersebut ia sampaikan mengenai banjir yang menerjang Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat.
Baru-baru ini, Jokowi menjelaskan bahwa banjir di Sintang tersebut disebabkan daerah tangkapan hujan yang rusak.
Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Daihatsu Indonesia Masters 2021: Jordan-Melati Bertemu Wakil India
Sebagaimana diketahui, Kabupaten Sintang dan sekitarnya mengalami bencana banjir hampir satu bulan terakhir.
Roy Murtadho melalui akun Twitter-nya, @MurtadhoRoy memberikan tanggapannya terkait kinerja Jokowi.
Menurutnya, Jokowi belum sempat menengok Kabupaten Sintang yang telah terendam banjir selama berminggu-minggu.
Baca Juga: Sinopsis Film The Incredible Hulk: Kegagalan Proyek Bruce Banner di Laboratorium
“Sintang yg terendam banjir berminggu-minggu, nggak dijenguk,” ucap Roy Murtadho seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Rabu, 17 November 2021.
Ia pun menyoroti Jokowi yang justru menengok sirkuit yang di mana proses ganti rugi tanahnya belum kunjung selesai.
“Malah jenguk sirkuit yg proses ganti rugi tanahnya blm selesai,” ujar dia.
Baca Juga: PPKM Sentuh Level 1, Pemprov DKI Jakarta Masih Evaluasi Uji Coba Pembukaan Konser Musik
Dengan demikian, Roy Murtadho menilai bahwa urusan pamer lebih penting daripada keselamatan rakyat dan lingkungan.
“Jd, jelas. Urusan pamer lebih penting timbang keselamatan rakyat & lingkungan,” katanya tegas.
Tak cukup sampai di situ, ia lantas meminta warganet untuk mengecek daerah sekitar Sintang, apakah terdapat banyak alih fungsi hutan untuk pertambangan dan perkebunan.
“Cek, sekitar Sintang apkh bnyk alih fungsi hutan utk tambang & perkebunan?” tutur Roy Murtadho.***
