Sebut Anggota MUI Terduga Teroris Seberani Itu, Mustofa Nahra: Kalau Dia Niat, Pasti Ngebom Tiap Hari

- 18 November 2021, 13:25 WIB
Mustofa Nahrawardaya kembali menaggapi penangkapan tokoh ulama Indonesia yang salah satunya anggota MUI Pusat.
Mustofa Nahrawardaya kembali menaggapi penangkapan tokoh ulama Indonesia yang salah satunya anggota MUI Pusat. /Instagram @tofatofa_id

PR DEPOK - Penangkapan tokoh ulama Indonesia yang salah satunya anggota Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, hingga kini masih ramai dibicarakan publik.

Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya baru-baru ini pun kembali menanggapi berita penangkapan Ahmad Zain An-Najah bersama dua orang lainnya, yakni Farid Okbah dan Anung Al Hamat di wilayah Bekasi, Jawa Barat.

"Kalau dia niat dirinya mau jadi teroris, pastinya lebih aman bersembunyi. Ngebom tiap hari. Nembaki aparat dari kegelapan," katanya dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari akun Twitter pribadinya @TofaTofa_id.

Baca Juga: Buntut Kasus Istri Marahi Suami Mabuk, Aspidum Kejati Jabar Dimutasi Jaksa Agung

Ia juga mempertanyakan tindakan tokoh ulama yang diduga masuk dalam jaringan teroris, dengan beraninya membuat rekaman di You Tube, menjadi pengurus MUI, dan membantu dana teroris.

"Ngapain teroris rekaman di youtube tiap hari? Repot-repot jadi pengurus MUI segala. Bantu dana teroris?" katanya melanjutkan.

Kader Partai Ummat ini pun menyindir apakah terduga teroris tersebut akan seberani itu.

"Emang seberani itu? pakai akal!" kata dia mengakhiri cuitan.

 Cuitan Mustofa Nahrawardaya terkait penangkapan anggota MUI Pusat.
Cuitan Mustofa Nahrawardaya terkait penangkapan anggota MUI Pusat. Twitter @tofatofa_id

Baca Juga: Ganjar Pranowo Sebut Tak Ada Toleransi pada Radikal, Gus Umar: Gak Capek Apa Jualannya...

Ia juga menyuarakan hastag #dukungMUI sebagai bentuk pembelaan terhadap penangkapan anggota MUI, Ahmad Zain.

Diberitakan sebelumnya, Densus 88 Antiteror Polri telah menangkap Ahmad Zain An-Najah bersama dua orang lainnya, yakni Farid Okbah dan Anung Al Hamat di wilayah Bekasi, Jawa Barat pada Selasa, 16 November 2021 lalu.

Menurut keterangan Polri, ketiganya berafiliasi dengan Jamaah Islamiyah melalui Lembaga Amil Zakat Abdurrahman Bin Auf yang diduga menjadi sumber pendanaan aktivitas terorisme dari kelompok itu.

Untuk diketahui, Direktur Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Brigjen Ahmad Nurwakhid pun mengatakan bahwa ini merupakan kali pertama seorang tersangka teroris berstatus sebagai anggota aktif MUI Pusat.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Twitter @TofaTofa_id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x