"Ini barangkali soal jasa, soal sebuah sikap yang tidak bisa dilupakan. Itu yang menyebabkan kemudian dia sangat taat, sangat tunduk kepada Habib Rizieq," terangnya.
Namun, kata Refly Harun, itu hanya sebagian kecil cerita yang diungkapkan oleh Habib Bahar.
Menurutnya, tak menutup kemungkinan ada alasan lain yang lebih besar dan mendalam sehingga membuat Habib Bahar begitu patuh kepada Habib Rizieq.
Kendati demikian, Refly mengakui bahwa memang kedua ulama tersebut berada pada spektrum yang sama.
Baca Juga: Bawakan Lagu ‘Bakti’ Milik Melly Goeslaw, Anneth Disiapkan untuk Jadi Queen of Soundtrack
Ia menuturkan, keduanya sama-sama beroposisi kepada pemerintah dan kerap mengkritik kekuasaan.
"Jadi kategorinya ulama pejuang, kira-kira begitulah, atau ulama yang mencoba tidak hanya amar maruf tapi juga nahi munkar. Nahi munkar-nya di wilayah yang ngeri-ngeri sedap, di wilayah yang menyebabkan banyak ulama yang akhirnya masuk bui karena mengkritik kekuasaan," tutur Refly Harun.***