PSI Desak NasDem agar Ahmad Sahroni Mundur dari Posisi Ketua Formula E, Mustofa Nahrawardaya: Kurang Kerjaan

- 30 November 2021, 17:08 WIB
Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya menilai PSI kurang kerjaan meminta Ketum Partai NasDem, Surya Paloh perintahkan Ahmad Sahroni mundur dari posisi Ketua Pelaksana Formula E.
Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya menilai PSI kurang kerjaan meminta Ketum Partai NasDem, Surya Paloh perintahkan Ahmad Sahroni mundur dari posisi Ketua Pelaksana Formula E. /Instagram.com/@TofaTofa_id./

PR DEPOK - Belum lama ini, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mendesak Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh memerintahkan agar Ahmad Sahroni mundur dari posisi Ketua Pelaksana Formula E.

Desakan PSI agar Surya Paloh meminta Ahmad Sahroni mundur dari posisi Ketua Pelaksana Formula E ini mendapatkan tanggapan dari banyak pihak. Salah satunya Humas Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya.

Dalam cuitan di akun Twitter @TofaTofa_id, Mustofa Nahrawardaya tampak keheranan atas desakan PSI kepada Surya Paloh yang meminta Ahma Sahroni mundur dari posisi Ketua Pelaksana Formula E.

Baca Juga: Sempat Dikepung FPI Usai Penurunan Baliho Habib Rizieq, Letjen Dudung: Pol PP Ketakutan Didatangi Bawa Parang

"Hadeuh.....PSI kurang kerjaan," kata Mustofa Nahrawardaya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Selasa, 30 November 2021.

Cuitan Humas Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya.
Cuitan Humas Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya. Tangkap layar Twitter.com/@TofaTofa_id.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menunjuk Ahmad Sahroni sebagai Ketua Pelaksana ajang balap mobil listrik, Formula E.

Namun, menurut Sekjen DPP PSI, Dea Tunggaesti, langkah penunjukkan Ahmad Sahroni sebagai Ketua Pelaksana Formula E membahayakan Presiden Jokowi karena kasus Formula E masih diselidiki KPK.

Baca Juga: Tak Terima Jokowi Sempat Dikata-katai oleh Habib Rizieq, Dudung Abdurachman: Mendidih Darah Saya, Panas!

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @TofaTofa_id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x