PR DEPOK - Politikus Partai Demokrat, Cipa Panca Laksana turut menanggapi Pemerintah China yang meminta Indonesia menghentikan pengeboran minyak dan gas (migas) di Laut Natuna Utara.
China mengklaim bahwa Laut Natuna Utara merupakan bagian wilayah Sembilan Garis Putus-putus atau Nine Dash Line di Laut Cina Selatan.
Atas hal tersebut, Cipta Panca melontarkan sindiran dan tantangan pada kaum radikal agar berani melawan China melalui akun Twitter pribadinya @panca66.
Baca Juga: Massa Reuni 212 Dipukul Mundur, Anies Baswedan Disindir Gun Romli: Ayo Diurus, Jangan Ngumpet Terus
"Makan tuh radikal radikul. Sekarang berani nga lawan radikal radikul dari Cina?" katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Kamis, 2 Desember 2021.
Lebih lanjut, kader Partai Demokrat ini pun mengatakan bahwa kaum radikal hanya berani menyerang pemerintah dan tidak berani melawan China.
"Pada diem kalian. Mana NKRI harga mati!!" pungkas Cipta Panca seraya mengakhiri cuitannya.
![Cuitan politisi Partai Demokrat, Cipta Panca.](https://assets.pikiran-rakyat.com/crop/0x0:717x283/x/photo/2021/12/02/1374011838.jpg)