Massa Reuni 212 Minta Urus Papua Saat Adu Mulut dengan Polisi, Yunarto: Kenapa ya Senang Banget Sudutkan?

- 4 Desember 2021, 16:48 WIB
Direktur Eksekutif Charta Politica, Yunarto Wijaya mempertanyakan massa Reuni 212 mengapa selalu menyudutkan Papua ketika adu mulut dengan aparat kepolisian.
Direktur Eksekutif Charta Politica, Yunarto Wijaya mempertanyakan massa Reuni 212 mengapa selalu menyudutkan Papua ketika adu mulut dengan aparat kepolisian. /Instagram.com/@yunartowijaya./

PR DEPOK – Pengamat politik, Yunarto Wijaya menyoroti aksi adu mulut massa Reuni 212 dengan aparat.

Diketahui, massa aksi Reuni 212 sebelumnya memadati Jalan Abdul Muis dan Jalan Budi Kemuliaan, Jakarta Pusat, pada Kamis, 2 Desember 2021.

Sejumlah aparat polisi pun sempat membubarkan kerumunan massa aksi Reuni 212 yang tampak beristirahat di pom bensin.

Baca Juga: Disenggol Oknum Aparat Saat Reuni 212, Mayor Saleh: Jangan Sok Jago Jadi Aparat Harusnya Layani Rakyat

Dengan demikian, sejumlah massa Reuni 212 pun terlibat adu mulut dengan aparat gabungan yang berjaga di lokasi.

Salah satu massa Reuni 212 mengatakan, jika pihak aparat hendak angkat senjata sebaiknya ke Papua saja.

Menanggapi hal tersebut, Yunarto Wijaya melontarkan pertanyaan melalui satu cuitan di akun Twitter pribadinya, @yunartowijaya.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Beli Ferrari Roma demi Bisa Masuk Konten Rudy Salim: Bayar Rp10 M Gue

Kenapa ya mereka seneng bgt sudutin papua?” kata Yunarto Wijaya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Sabtu, 4 Desember 2021.

Cuitan Yunarto Wijaya.
Cuitan Yunarto Wijaya. Tangkap layar Twitter.com/@yunartowijaya.

Diketahui bersama, beberapa massa simpatisan mendatangi beberapa titik kumpul pada Kamis, 2 Desember 2021 untuk melakukan aksi Reuni 212.

Acara yang akan digelar di Monas maupun Patung Kuda itu tak diberi izin oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

Baca Juga: Sumur Resapan Kini Ditutupi Aspal, Guntur Romli: Udah Saya Bilang, Ini Cara Licik Anies Baswedan

Sejumlah massa Reuni 212 pun kemudian ditertibkan oleh pihak kepolisian lantaran menolak membubarkan diri.

Akan tetapi di samping itu, tidak ada elemen maupun kelompok masyarakat yang melintas dan memasuki kawasan Patung Kuda untuk menggelar Reuni 212.***

 

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @yunartowijaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x