PR DEPOK – Percepatan pertumbuhan financial technology (fintech) sangat diharapkan oleh Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin.
Wapres berharap agar pelaku ekonomi dan keuangan syariah melakukan hal positif tersebut.
"Pertumbuhan fintech syariah perlu dipercepat melalui penguatan sistem ekosistem ekonomi dan keuangan syariah," kata Wapres Ma'ruf Amin sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada 13 Desember 2021.
Berdasarkan data OJK, Ma'ruf Amin menuturkan bahwa layanan fintech syariah di Indonesia hingga Oktober 2021 hanya memiliki tujuh unit dengan aset sejumlah Rp74 miliar.
"Angka ini masih sangat jauh dari fintech konvensional yang mendominasi dengan jumlah 97 unit dan total aset mencapai Rp4,2 triliun," ujar Wapres Ma'ruf Amin.
Perlu diketahui bahwa Indonesia memiliki populasi muslim yang tinggi sehingga dapat menjadi peluang untuk peningkatan industri fintech.
Baca Juga: Info Gempa Terkini, Jember Diguncang dengan Magnitudo 5,3 Getaran Dirasakan hingga Denpasar
Tak hanya itu, Ma'ruf Amin juga menginginkan peningkatan jumlah fintech syariah guna menghindari jasa layanan keuangan ilegal.