Selain itu, banjir tersebut telah menyebabkan sampah-sampah berserakan dan dikhawatirkan akan menimbulkan wabah penyakit.
Dilaporkan, wilayah yang paling terdampak banjir tersebut ialah Selangor. Banyak orang di distrik Shah Alam terjebak di rumah mereka tanpa adanya makanan selama berhari-hari, sebelum dirinya dievakuasi dengan kapal dalam sistem penyelamatan yang dinilai kacau.
Kartik Rio, warga terdampak banjir lainnya mengatakan bahwa pemerintah sangat lamban dalam proses penyelamatan warga yang terdampak banjir.
Selain itu, pemerintah juga lamban dalam proses pembersihan pasca banjir tersebut. Bahkan setelah tujuh hari, sampah masih terlihat berserakan di mana-mana.
"Pemerintah sangat lamban dalam misi penyelamatan," kata Kartik Rao.
“Dan sekarang mereka lambat dalam operasi pembersihan. Bahkan setelah tujuh hari, sampah di lingkungan ini belum dibersihkan," tukasnya.***