Network
PR DEPOK - Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha mendadak jadi sorotan, karena riwayat pendidikannya diungkap ke publik.
Giring Ganesha diduga pernah menjadi mahasiswa Universitas Paramadina, tetapi ia di Drop Out (DO) atau dikeluarkan dari kampusnya tersebut.
Adapun muncul dugaan bahwa Rektor Universitas Paramadina yang menjabat saat itu ialah Anies Baswedan, yang saat ini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Kabar ini mendadak mencuri perhatian masyarakat, lantaran sebelumnya Giring Ganesha diduga menyindir keras Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Giring Ganesha menyinggung terkait sosok pembohong dan intoleran dalam acara puncak Hari Ulang Tahun ke-7 PSI pada Rabu, 22 Desember 2021.
Hal ini turut disorot oleh aktivis dakwah, Hilmi Firdausi. Menurutnya, meski DO, bukan menjadi masalah, jika perilaku, ucapan dan sikapnya baik serta prestasinya mencerminkan kualitas.
Hilmi Firdausi mengatakan bahwa pidato yang Giring sampaikan saat itu sebenarnya sudah cukup menggambarkan kualitas dirinya.
"Jujurly, sy bkn org yg suka nanya gelar akademik, lulusan mana, DO apa nggak ? Itu bkn masalah sama sekali jika attitudenya baik, ucapannya, sikapnya, prestasinya dll yg mencerminkan kualitas pribadinya. Nah, pidato yg kmrin itu jg sbnarnya sdh ckp menggambarkan kualitas ybs," ujar Hilmi Firdausi, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @Hilmi28.
