Desa Menjadi Tumpuan Ekonomi Selama Pandemi Covid-19, Mendes PDTT: Ini Tentu Bukan Sekedar Pernyataan Kosong

- 31 Desember 2021, 18:35 WIB
Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar.
Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar. /kemendesa pdtt

PR DEPOK – Pandemi Covid-19 sudah hampir dua tahun melanda dunia, termasuk Indonesia.

Mayoritas ekonomi negara terjadi penurunan, namun seiring waktu berjalan terdapat beberapa perbaikan.

Indonesia juga mengalami permasalahan ekonomi yang sama pada saat pandemi Covid-19 melanda, namun desa menjadi penyangga ekonomi nasional pada saat pandemi Covid-19 melanda.

Baca Juga: Menang Lawan Burnley, Cristiano Ronaldo: Cara Terbaik untuk Menghakhiri Tahun

"Harus diakui jika ekonomi desa selama pandemi Covid-19 mampu menjadi penyangga ekonomi nasional. Fakta ini tentu bukan sekadar pernyataan kosong tetapi didukung dengan beberapa indikator terukur yang bisa dicek di lapangan," ujar Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar atau Gus Halim sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antara pada 31 Desember 2021.

Dalam hal ini, ketahanan ekonomi desa juga salah satunya diperkuat oleh adanya dana desa yang terus meningkat pertahunnya.

Sebelum adanya dana desa, rata-rata APBDes per desanya mendapat sebesar Rp329 juta, sedangkan pada tahun 2015 saat Dana Desa mulai hadir, langsung naik menjadi Rp701 juta.

Pada tahun 2021, Dana Desa rata-rata APBDes mencapai Rp1,6 miliar per desa.

"Sepanjang pandemi, APBDes masih meningkat dari total Rp117 triliun pada 2019 menjadi Rp121 triliun pada 2021," papar Gus Halim.

Halaman:

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah