PR DEPOK – Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa saat dirinya membuat cuitan ‘Allahmu ternyata lemah’ di Twittter-nya tidak ditujukan kepada siapa pun.
Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa cuitannya itu dia buat untuk dirinya sendiri dan tidak ada maksud menyerang siapa pun.
“Jadi, cuitan saya itu adalah untuk diri saya sendiri. Jadi, tidak untuk menyerang pihak mana pun. Itu adalah percakapan antara hati saya dan pikiran saya,” kata Ferdinand Hutahaean seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada 10 Januari 2022.
Baca Juga: Singgung Pembuatan Undang Undang oleh Pemerintah dan DPR RI, Megawati: Apa Sudah Lupa dengan UUD 45?
Dia mengatakan bahwa cuitan tersebut terjadi saat dirinya tengah mengalami masalah pribadi dan menimbulkan perdebatan antara pikiran dan hati Ferdinand Hutahaean.
Akibat cuitannya tersebut, Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa banyak persepsi yang timbul di masyarakat.
“Pikiran saya menyatakan sudahlah, saya itu akan mati. Kira-kira begitu. Panjang sebetulnya perdebatannya. Akan tetapi, saya hanya mencuit singkat karena saya juga tidak ingin orang tahu tentang saya,” ujarnya.
Seperti diketahui, akibat cuitannya itu, Ferdinand dilaporkan ke pihak berwajib dan dimintai keterangan di Bareskrim Polri.
Saat dimintai keterangan, Ferdinand menyertakan riwayat kesehatan sebagai alat bukti nantinya.
Dia mengatakan bahwa faktor kesehatannya itulah yang menjadi penyebab dirinya membuat cuitan yang bernada SARA.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Blessed-Cursed'- ENHYPEN dari Album Dimension: Answer Versi Romanisasi
Lebih lanjut, dia pun berharap agar pihak kepolisian segera menyelesaikan permasalahan tersebut agar tidak terjadi kesalahpahaman di tengah masyarakat.
“Salah paham karena orang berbicara dengan persepsi tanpa mengetahui fakta-fakta yang sesungguhnya,” katanya.***