Curah Hujan Tinggi, Jalan Sultan Agung di Jember Ambles

- 2 Maret 2020, 08:07 WIB
Ruko di Jalan Sultan Agung Turut Amles ke Sungai
Ruko di Jalan Sultan Agung Turut Amles ke Sungai /Hari Setiawan/Portal Jember

PIKIRAN RAKYAT - Jalan Sultan Agung di Kabupaten Jember, Jawa Timur ambles pada Senin, 02 Maret 2020 pukul 04.00 WIB.

Ruas jalan nasional itu ambles sepanjang kurang lebih 94 meter dan lebar sekitar 10 meter.

Ratusan warga yang berdomisili di dekat lokasi ambruknya Jalan Sultan Agung berbondong-bondong menonton kejadian tersebut.

Baca Juga: Jelang Bulan Ramadhan, Berikut 5 Makanan yang Haru Dihindari bagi Penderita Maag

Dikutip dari Antara oleh pikiranrakyat-depok.com, Jalan Sultan Agung diperkirakan ambles akibat retakan dan penurunan tanah yang terjadi akibat curah hujan yang tinggi selama beberapa pekan kemarin.

Sebagai upaya mengurangi beban di Jalan Sultan Agung, Satlantas Polres Jember mengalihkan sebagian arus lalu lintas.

Kendaraan roda empat yang melintas dari Jalan Gajah Mada dialihkan untuk belok kiri ke Jalan Kenanga, sementara kendaraan roda dua masih dapat melalui Jalan Sultan Agung.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Depok Hari Ini: Senin, 2 Maret 2020 Potensi Hujan Seharian Disertai Kilat dan Angin Kencang

Dikutip oleh pikiranrakyat-depok.com dari Portal Jember Pikiran Rakyat dengan padatnya arus lalu lintas akibat waktu masuk kerja dan sekolah, para personil satlantas segera diturunkan dalam jumlah banyak untuk mengatur lalu lintas.

Selain itu, banyaknya warga di lokasi juga membuat lalu lintas semakin macet.

Diketahui bahwa keretakan dan kerusakan aspal di Jalan Sultan Agung sudah terlihat sejak setahun setengah yang lalu.

Baca Juga: Tes DNA: Untuk Apa, Bagaimana, dan Berapa Harganya?

Retakan aspal itu hanya ditutupi dengan pembatas jalan agar tidak dilalui kendaraan.

Sekitar sepuluh kavling ruko yang sudah kosong lebih dari setahun turut ambruk ke sungai Jompo yang mengalir di bawah Jalan Sultan Agung.

Heru Widagdo, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), menyatakan bahwa insiden ini tidak memakan korban jiwa.

Baca Juga: 3 Perbedaan Film Live-Action Mulan dengan Versi Animasinya

“Prinsip kami meminimalkan korban,” ujar Heru di tempat kejadian.

Salah satu warga setempat menyesali amblasnya Jalan Sultan Agung.

“Kalau Pemda tanggap, seharusnya tidak sampai kejadian, ini kan sudah lama ambles,” ujar warga tersebut.

Baca Juga: Tottenham Hotspur Kembali Telah Kekalahan usai Wolverhampton

Warga lainnya yang terkena dampak kejadian ini adalah Aruna, putra pemilik toko Rien Collection.

Rien Collection adalah sebuah toko bertingkat yang menjual busana muslim di atas Jalan Sultan Agung, di seberang ruko-ruko yang ambruk.

Meski tidak ikut ambruk bersama ruko-ruko, Aruna merasa dirugikan karena jumlah pengunjung yang berkurang akibat pembatasan jalan.

Baca Juga: VAR Gagalkan Gol Kemenangan Everton Atas Manchester United

“Kami ikut sesalkan kejadian ini, seharusnya sudah diantisipasi sejak 1,5 tahun lalu saat jalan mulai amblas,” ujar Aruna.

Sebelumnya, Letkol La Ode Nurdin, Komandan Kodim 0824 Jember, telah merencanakan pertemuan untuk membahas jalan tersebut.

“Hari ini memang ada agenda bersama bupati membahas lokasi ini, rencananya ruko-ruko di atas sungai ini mau dibongkar,” ujar Letkol La Ode.

Baca Juga: Virgil van Dijk Akui Kekalahan Liverpool atas Watford Menyakitkan

Dia langsung melihat lokasi pada pukul 5.00 WIB setelah kejadian itu terjadi.

Menurutnya, kejadian di atas sungai Jompo ini sudah diprediksi dan akan dilakukan penanganan.

Sayangnya, sebelum dapat ditangani, Jalan Sultan Agung terlanjur amblas.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Portal Jember (PRMN)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah