Indonesia Cetak 2.000 Kasus Harian, Guru Besar UI Sarankan Ganti New Normal Jadi Now Normal

- 22 Januari 2022, 17:08 WIB
Ilustrasi. Tanggapi kasus Covid-19 di Indonesia yang tembus 2.000 kasus, Guru Besar UI menyarankan ganti new normal jadi now normal.
Ilustrasi. Tanggapi kasus Covid-19 di Indonesia yang tembus 2.000 kasus, Guru Besar UI menyarankan ganti new normal jadi now normal. /Pexels/Edward Jenner.

PR DEPOK - Tembusnya kasus harian Covid-19 di Indonesia pada angka 2.000, nampaknya menyita banyak perhatian para ahli.

Salah satu yang menyoroti peningkatan kasus harian Covid-19 Indonesia ini adalah Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Prof Tjandra Yoga Aditama.

Prof. Tjandra yang juga ahli di bidang penyakit menular ini menyarankan pengetatan protokol kesehatan ke level yang lebih tinggi, terkait peningkatan kasus harian Covid-19 yang terjadi di Indonesia.

Baca Juga: Lee Zii Jia Mundur dari BAM, Legenda Bulutangkis Malaysia Lee Chong Wei Buka Suara

Menurut Prof. Tjandra, sudah saatnya pemerintah mengganti kebijakan new normal menjadi now normal.

Dilansir PikiranRakyat-Depok.com, Guru Besar di UI itu berpendapat kebiasaan-kebiasaan new normal sudah tidak cukup untuk mengatasi angka kenaikan kasus akibat varian Omicron,

"Kenaikan kasus Covid-19 lebih dari 2000 di hari-hari ini jelas harus dikendalikan dengan effort (usaha) tambahan," kata Prof. Tjandra dikutip dari Antara.

Baca Juga: Demi Tangkal Omicron, Epidemiolog Sarankan Pemerintah Gencarkan Vaksin Booster Covid-19

"Protokol kesehatan bukan hanya diterapkan saja tetapi harus lebih ketat lagi. Kebiasaan new normal harus menjadi now normal," ujarnya

Halaman:

Editor: Gracia Tanu Wijaya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x