PR DEPOK – Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy menduga tujuan mulia atas kasus kerangkeng manusia milik Bupati Langkat.
Tak lama berselang, Muhadjir Effendy mengklarifikasi ucapan “tujuan mulia” dengan menyebut Bupati Langkat nonaktif itu memiliki niat baik di balik kerangkeng manusia yang ditemukan.
Pasalnya, Muhadjir Effendy merasa tak yakin Bupati Langkat nonaktif itu mempunyai tabiat buruk hingga melakukan praktik perbudakan dengan menggunakan kerangkeng manusia.
Seperti diketahui bersama, kerangkeng manusia tersebut sebelumnya ditemukan di belakang rumah pribadi Bupati Langkat nonaktif.
Baca Juga: Berkunjung ke 'Kampung Inggris' di Kediri, Ridwan Kamil: Tukang Batagor pun Jago Bahasa Inggris
Pernyataan Muhadjir itu pun heboh di tengah masyarakat luas dan lantas mendapat berbagai respons.
Salah satu pihak yang memberikan responsnya yakni dokter Berlian Idris yang menyampaikan pendapatnya melalui akun Twitter @berlianidris.
Berlian Idris sontak melayangkan sindiran terhadap Muhadjir dengan menduga bahwa ada seorang pejabat yang sakit jiwa.
Baca Juga: Prihatin dengan Kondisi Aliando Syarief yang Idap OCD, Prilly Latuconsina Sarankan Ini Padanya
“Warga duga ada pejabat yang sakit jiwa,” kata dia seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Jumat, 28 Januari 2022.