Network
PR DEPOK – Beberapa waktu lalu, Pemprov DKI Jakarta buka suara terkait alasan pihaknya memangkas target pembangunan rumah DP Rp0.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mengatakan, target pembangunan rumah DP Rp0 dipangkas akibat dampak pandemi Covid-19.
Dengan kemampuan di bidang pembangunan yang merosot, jelas dia, target pembangunan rumah DP Rp0 pun dipangkas hingga 95,5 persen dari target awal.
Untuk diketahui, Pemprov DKI berencana membangun 232 ribu unit rumah dengan skema pembelian rumah DP Rp0. Namun target itu berubah menjadi 10 ribu unit.
Hal itu pun mendapat tanggapan dari sejumlah pihak, salah satunya Pengamat Politik, Yunarto Wijaya.
Melalui akun Twitter-nya, @yunartowijaya, ia mengungkapkan bahwa dirinya baru mengetahui kabar tersebut.
“Baru tau di 2021 revisi target dipangkas 95,5%,” kata Yunarto Wijaya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Selasa, 8 Februari 2022.
Baca Juga: Thailand Akan Deklarasikan Pandemi Covid-19 sebagai Penyakit Endemik Serupa Flu Biasa
Lebih lanjut dalam cuitannya, akademisi itu pun diduga menyindir Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dengan menyinggung rumah DP 0 persen sempat dijadikan program unggulan ketika debat kampanye.
