PR DEPOK - Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo mendatangi Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, menemui masyarakat, berupaya menyelesaikan konflik yang terjadi saat akan dilakukan pengukuran lahan di desa tersebut.
Adapun Ganjar Pranowo menyampaikan bahwa setelah bertemu warga Desa Wadas, ia mengumpulkan dinas-dinas serta BBWS Serayu Opak dan Badan Pertanahan Negara (BPN) Jateng.
"Setelah kemarin saya menemui warga Wadas, hari ini saya mengumpulkan dinas-dinas serta BBWS Serayu Opak dan BPN Jateng," kata Ganjar Pranowo.
Ganjar menegaskan akan melakukan evaluasi terhadap semuanya. Ia juga mengingatkan kepada seluruh pejabat, terutama di Jateng jangan ada yang bermain di proyek Bendungan Bener.
"Kita evaluasi semuanya. Dan saya ingatkan, jangan ada yang main-main di proyek Bendungan Bener ini," ujar Ganjar Pranowo.
Hal ini turut disorot oleh Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan atau Gus Umar. Ia merasa bersyukur jika telah ada penyelesaian konflik di Desa Wadas.
Gus Umar tegas meminta kepada Ganjar Pranowo untuk membuka ke publik pihak-pihak yang terbukti bermain dengan proyek lahan di Desa Wadas.