PIKIRAN RAKYAT – Beberapa waktu lalu terjadi insiden teror bom yang dilakukan oleh pria berusia 22 tahun di Masjid Nurul Yakin Kuala Pembuang, Kabupaten Hilir Seruyan, Kalimantan Tengah.
Awalnya masyarakat sekitar yang berada di sekitar masjid melihat benda mencurigakan di halaman masjid lalu mereka berinisiatif untuk melaporkan temuan tersebut ke pihak kepolisian karena diduga mirip dengan bom rakitan.
Kemudian kurang dari satu hari, bom tersebut bisa diatasi oleh anggota kepolisian yang diturunkan dan tidak terjadi ledakan sama sekali.
Baca Juga: Saat Lockdown, Ibu Kaget Lihat Anaknya Pulang Gandeng Istri Padahal Diminta Belanja
Menurut keterangan pihak kepolisian Kamerad Kustodian Hendra mengatakan salah seorang rekannya membenarkan bahwa saat masih duduk di bangku SMA mengatakan bahwa pelaku dulunya mahir dalam bidang elektronik dan masalah kelistrikan.
“Memang benar bahwa kolega yang kita saksikan dalam kasus ini membenarkan bahwa Iwan (pelaku) memiliki keahlian di bidang elektronik dan listrik yang dia peroleh sejak duduk di sekolah menengah,” katanya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.
Namun hingga kini polisi setempat belum mengungkap motif tindakan yang dilakukan pemuda asal Kabupaten Seruyan itu.
Baca Juga: Protes Akibat Minimnya APD, Sejumlah Dokter Unggah Foto Telanjang
Fakta yang sudah terungkap hanya pelaku terbukti telah melakukan aksi yang membahayakan keselamatan publik dan membuat masyarakat sekitar khawatir.
Pelaku yang kini sudah diamankan oleh markas kepolisian setempat baru saja menjalani pemeriksaan intensif oleh tim gabungan polisi yang juga ditugaskan untuk mengungkap dalang aksi teror di halaman Masjid Nurul Yakin.