Network
PR DEPOK – Wacana perpanjangan masa jabatan Presiden selama satu hingga dua tahun ternyata membuat geram Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Anak Soekarno itu menyampaikan ketidaksetujuan dan kemarahannya atas wacana perpanjangan masa jabatan Presiden.
Menurut Megawati, perpanjangan masa jabatan Presiden bersifat inkonstitusional dan bertentangan dengan semangat reformasi.
Tampaknya, ketidaksetujuan Megawati perihal perpanjangan masa jabatan Presiden ini ditanggapi eks Sekretariat Kabinet, Dipo Alam.
Baca Juga: Soal Usulan Pemilu 2024 agar Ditunda, Ini Kata Ketum ProDEM Iwan Sumule
Dalam pernyataan di akun Twitter pribadi, Dipo Alam mendukung ibu dari Puan Maharani tersebut untuk terus memarahi para petugas partainya.
"Kudukung marahnya," tutur Dipo Alam, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @dipoalam49.
Lebih jauh, pria berusia 72 tahun ini berpendapat bahwa perpanjangan masa jabatan Presiden memang inkonsistitusional.
Baca Juga: Presiden Jokowi Sampaikan Terima Kasih Kepada Seluruh Dokter yang Telah Merawat Miyono Suryosardjono
"Itu polah ketua2 partai ‘keblinger’ aja yang ora payu," pungkas Dipo Alam pada akhir cuitannya.
