Network
PR DEPOK – Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menduga ada sejumlah oknum yang berani mempermainkan minyak goreng.
Sehingga, jelas Mendag Lutfi, hal ini menjadi faktor yang menyebabkan masyarakat masih kesulitan mendapatkan minyak goreng dengan harga murah.
Padahal, Mendag Lutfi mengatakan bahwa stok minyak goreng yang dimiliki pemerintah cukup melimpah.
Stok minyak goreng yang melimpah itu dihasilkan dari penerapan kebijakan DMO (domestic market obligation) dan DPO (domestic price obligation).
Baca Juga: Sri Mulyani Yakin RI Mampu Bayar Utang, Yan Harahap: Soal Terbayar atau Tidak, 'Bukan Urusan Saya'
Pernyataan Mendag Lutfi ini pun mendapat beragam komentar dari sejumlah pihak. Salah satunya dari politisi Partai Demokrat, Cipta Panca.
Melalui akun Twitter miliknya, @panca66, ia mengatakan bahwa duga-menduga adalah bagian dari pekerjaan seorang pengamat.
"Kalau menteri dengan segala perangkatnya yang dimiliki, kok malah masih menduga?" ucap Cipta Panca, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Jumat, 11 Maret 2022.
Baca Juga: Soroti Kemungkinan Jokowi Menjabat 3 Periode, Deddy Corbuzier: Buat Saya Tidak Ada Bedanya
Dengan demikian, Cipta Panca pun menyarankan Mendag Lutfi untuk menjadi seorang pengamat saja.
