Pengamat Sebut Buzzer Tak Pernah Mau Akui Prestasi Anies Baswedan, Ini Kata Geisz Chalifah

PR DEPOK – Pengamat komunikasi politik, M. Jamiluddin Ritonga mengungkapkan kans Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam bursa calon presiden (Capres).

Akademisi Universitas Esa Unggul ini mengatakan, Anies Baswedan merupakan satu-satunya Capres potensial di luar lingkar kekuasaan Istana.

Menurut dia, suatu hal yang wajar apabila Anies Baswedan kerap mendapat serangan dari para buzzer atau pendengung.

Para buzzer tersebut, jelas dia, secara konsisten berupaya menyangkal kinerja Anies Baswedan.

Baca Juga: Pemerintah Inggris akan Bayar 350 Pounds per Bulan bagi Warganya yang Rela Menampung Pengungsi Asal Ukraina

Tak hanya itu, ia menambahkan, para buzzer tersebut juga sering kali menjatuhkan kredibilitas eks rektor Universitas Paramadina itu.

Selain itu, lanjut dia lagi, para buzzer tersebut juga tak pernah mau mengakui prestasi Anies Baswedan, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Hal itu pun ditanggapi oleh Geisz Chalifah. Menyatakan setuju, aktivis sosial ini mengemukakan pendapatnya melalui akun Twitter-nya, @GeiszChalifah.

Menurutnya, prestasi nyata Anies Baswedan tak dapat dihilangkan oleh kalimat-kalimat dungu para "kidrun".

Baca Juga: Warga yang Antre Minyak Goreng Doakan Anies Jadi Presiden, Refly Harun: Insyaallah ya, Kita Mau RI Lebih Baik