Sindir Jokowi Soal Ritual Adat di Lokasi IKN, Benny Harman: Ritual Kendi Tak Menarik untuk Para Investor

- 15 Maret 2022, 17:41 WIB
Benny Harman (kiri) menyindir Presiden Jokowi (kanan) soal ritual adat penyatuan tanah dan air di lokasi IKN baru.
Benny Harman (kiri) menyindir Presiden Jokowi (kanan) soal ritual adat penyatuan tanah dan air di lokasi IKN baru. /Kolase dari ANTARA FOTO/Wahyu Putro A dan Instagram.com/@jokowi.

PR DEPOK - Politisi Partai Demokrat, Benny Harman tampak kembali mengomentari ritual adat yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di lokasi Ibu Kota Negara (IKN) baru.

Dalam ritual itu, Jokowi menyatukan tanah dan air yang dibawa oleh para gubernur dari 34 provinsi di Indonesia ke dalam kendi besar yang dinamai Nusantara.

Menanggapi prosesi adat tersebut, Benny Harman pun tampak heran dan memberikan komentar yang menyinggung soal investasi.

Baca Juga: Khawatirkan Kondisi Dimas Ahmad yang Alami Kecelakaan Mobil, Raffi Ahmad: Kepala Kenapa? Hilang Ingatan Nggak?

Dalam keterangannya, ia menyatakan bahwa kendi-kendi dalam ritual itu tidak akan mendatangkan investasi.

"Kendi-kendi itu mendatangkan investasi? Malah sebaliknya," kata Benny Harman seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @BennyHarmanID.

Alih-alih mendatangkan para investor, ritual adat tersebut menurut Benny Harman justru bakal membuat para pemilik modal mundur.

Baca Juga: BLT Balita 0-6 Tahun Rp3 Juta Cair Bulan Maret 2022, Simak Cara Cek Daftar Penerima Bansos PKH Lewat HP

Sebab menurutnya, ritual kendi semacam itu tidak membuat para investor tertarik untuk berinvestasi di Ibu Kota Negara (IKN) baru.

"Yang mau investasi pada hengkang. Ritual kendi itu tidak menarik utk para investor," ujarnya menambahkan.

Cuitan Benny Harman.
Cuitan Benny Harman. Tangkapan layar Twitter @BennyHarmanID.

Seperti diketahui sebelumnya, Presiden Jokowi telah melangsungkan ritual adat di kawasan Titik Nol Kilometer Ibu Kota Negara (IKN) baru atau Nusantara.

Dalam ritual tersebut, Presiden Jokowi memimpin prosesi penyatuan tanah dan air yang dibawa oleh 34 gubernur dari daerah masing-masing.

Baca Juga: Belum Dihubungi Volodymyr Zelenskry, Vladimir Putin Akui Tak Menolak Bahas Penyelesaian Konflik Ukraina-Rusia

Ritual itu menurut presiden menandakan cita-cita dan pekerjaan besar yang akan segera dimulai, yakni pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"Saya hadir di sini bersama-sama 34 gubernur dari 34 provinsi dari seluruh Tanah Air, bersama 15 tokoh masyarakat dari Kalimantan Timur. Kita tahu baru saja tadi tanah dan air yang dibawa oleh 34 gubernur telah kita satukan di tempat yang akan jadi lokasi Ibu Kota Nusantara,” kata Presiden Jokowi dilansir dari Antara.

Tak hanya itu, Jokowi juga menjelaskan bahwa penyatuan tanah dan air merupakan bentuk dari kebhinekaan serta persatuan yang kuat untuk membangun Ibu Kota Negara (IKN) baru.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: Twitter @BennyHarmanID ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah