Keutamaan Bulan Dzulhijjah dan Amalan di 10 Hari Pertama, Yuk Coba Jalankan

- 2 Juli 2022, 06:43 WIB
Ilustrasi bulan Dzulhijjah.
Ilustrasi bulan Dzulhijjah. /Pixabay/Azam Kamolov.

PR DEPOK - Dzulhijjah merupakan salah satu dari bulan-bulan yang dimuliakan yaitu seperti Dzulqa’dah, Muharram, dan Rajab.

Dzulhijjah bisa bermakna "bulan untuk haji", karena mayoritas amalan ibadah haji dikerjakan pada bulan ini. Misalnya, wuquf di Arafah, Mabit di Muzdalifah maupun Mina, melempar Jumrah, dan lain-lain.

Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Tebuireng Online, Dzulhijjah merupakan bulan yang menghimpun beberapa ibadah yang tidak ada di bulan lainnya, yaitu ibadah haji, kurban, dan salat Idul Adha.

Baca Juga: Sering Dilakukan, Main HP Jelang Tidur Ternyata Bisa Munculkan 5 Bahaya Berikut

Dalam bulan Dzulhijjah umat Islam diingatkan beberapa peristiwa besar seperti pengorbanan Nabi Ibrahim dan putranya, Nabi Ismail, peristiwa haji wada, dan khutbah yang disampaikan Nabi Muhammad SAW.

Disunnahkan melaksanakan segala bentuk ketaatan yang disebut sebagai amal shaleh pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah.

Amal shaleh itu tidak terbatas pada amalan tertentu saja, sehingga amalan tersebut bisa berupa salat, sedekah, membaca Alquran, zikir, puasa, dan lainnya.

Baca Juga: Cara Daftar Bansos BPNT Juli 2022 Online Lewat HP

Syekh Abdul Qadir al-Jilany dalam al-Ghuniyah li Thalibi Thariqil Haqq menukil pendapat yang menyatakan, bahwa barang siapa yang memuliakan 10 hari Dzulhijjah akan mendapatkan sepuluh kemuliaan.

Kemuliaan yang dimaksud di antaranya umur berkah, harta bertambah, keluarganya mendapat perlindungan, dosanya diampuni, nilai amal baik dilipatgandakan, mendapat kemudahan menjelang kematiannya, mendapat cahaya terang di alam kuburnya.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Tebuireng Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x