Sejarah Hari Pramuka yang Diperingati setiap 14 Agustus di Indonesia

- 13 Agustus 2022, 11:47 WIB
Mengenal sejarah Hari Pramuka 14 Agustus
Mengenal sejarah Hari Pramuka 14 Agustus /Freepik

Organisasi tersebut kemudian berganti nama menjadi “Nederlands-Indische Padvinders Vereeniging” (NIPV) pada tahun 1916 atas prakarsa S.P. Mangkunegara VII.

Sering berjalannya waktu antara tahun 1928-1935 bermunculan gerakan kepanduan Indonesia baik yang bernapas utama kebangsaan maupun bernapas agama.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 41 Kapan Dibuka? Simak Estimasi Tanggal dan Cara Daftar Online di Link prakerja.go.id

Hasrat bersatu bagi organisasi kepanduan Indonesia waktu itu kemudian muncul dengan terbentuknya PAPI yaitu “Persaudaraan Antara Pandu Indonesia”.

PAPI kemudian berkembang menjadi Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia (BPPKI) pada bulan April 1938.

Sebagai upaya untuk menggalang kesatuan dan persatuan, Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia BPPKI merencanakan “All Indonesian Jamboree”.

Rencana ini mengalami beberapa perubahan baik dalam waktu pelaksanaan maupun nama kegiatan, yang kemudian disepakati diganti dengan “Perkemahan Kepanduan Indonesia Oemoem” disingkat PERKINO dan dilaksanakan pada tanggal 19-23 Juli 1941 di Yogyakarta.

Baca Juga: BSU Kemendikbud untuk Guru Honorer Cair Lagi Tahun 2022? Cek Nama Penerima Lewat info.gtk.kemdikbud.go.id

Sebulan sesudah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, beberapa tokoh kepanduan berkumpul di Yogyakarta dan bersepakat untuk membentuk Panitia Kesatuan Kepanduan Indonesia sebagai suatu panitia kerja, menunjukkan pembentukan satu wadah organisasi kepanduan untuk seluruh bangsa Indonesia dan segera mengadakan Kongres Kesatuan Kepanduan Indonesia.

Kongres tersebut dilaksanakan pada tanggal 27-29 Desember 1945 di Surakarta dengan hasil terbentuknya Pandu Rakyat Indonesia dan mengahasilkan “Janji Ikatan Sakti".

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: pramukarek.or.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah