Selanjutnya, Zaini menegaskan bahwa ketiga terduga pelaku merupakan warga sipil dan bukanlah aparat meskipun menggunakan mobil dengan plat berwarna merah.
"Penculikannya belum ada, baru percobaan," pungkas Kapolres Makasar mengakhiri pernyataannya.
Sebelumnya, sejumlah pelajar SMP 128 Jakarta hampir menjadi korban penculikan dari para pelaku yang bermodus menawarkan tumpangan pulang.
Aksi percobaan penculikan para pelajar SMP tersebut bukanlah yang pertama, dimana percobaan pertama dilakukan pada Senin, 29 Agustus 2022, lalu selang dua hari kembali dilakukan.***.***