Bukan tanpa alasan, menurutnya pidato yang disampaikan Ridwan Kamil atau pun KH Aceng Zakaria begitu bagus sehingga membuatnya merasa grogi.
Ketua Umum Partai Gerindra ini lantas menambahkan isi pidato Ridwan Kamil dengan menyinggung soal pentingnya persatuan bangsa.
Baca Juga: Ridwan Kamil Targetkan Pembangunan Underpass Jalan Dewi Sartika Depok Selesai Tahun Ini
"Dan yang saya simak, yang jadi benang merah keduanya pentingnya persatuan di antara seluruh bangsa Indonesia. Kita boleh berbeda pandangan, kita boleh punya koreksi dan kritis itu baik dan bagus itulah demokrasi," tutur Prabowo Subianto menambahkan.
Prabowo Subianto lalu menyimpulkan pidato Ridwan Kamil dan KH Aceng Zakariya, yang kurang lebih singkatnya apa pun perbedaannya, harus tetap menjunjung tinggi rasa hormat.
"Jadi kita satu keluarga besar Indonesia, satu keluarga besar Nusantara," tutunya.
Baca Juga: PKH Tahap 4 Segera Cair! Login cekbansos.kemensos.go.id untuk Cek Bansos 2022 Online
Pada akhir sambutannya, Prabowo Subianto tampak kembali menyebut nama Ridwan Kamil akibat isi pidatonya yang membuatnya harus diperhitungkan.
"Gubernur Jawa Barat harus diperhitungkan. Tadi disebut Indonesia jadi negara ranking ke-16, da bahkan dapat jadi kelima atau keempat dunia. Indonesia bisa melebihi Jerman dengan syarat demokrasi kondusif," ucap Prabowo Subianto.***