PR DEPOK - Tragedi Kanjuruhan yang mengakibatkan 131 orang meninggal dunia, masih terus diusut oleh pihak kepolisian.
Kerusuhan yang terjadi pasca pertandingan Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan tersebut pun hingga saat ini masih menjadi perbincangan hangat.
Tidak hanya kerugian korban jiwa, kerusuhan berdarah di Stadion Kanjuruhan tersebut juga menyebabkan kerusakan fasilitas dengan total 13 kendaraan rusak, di antaranya 10 kendaraan polisi yang menjadi sasaran, dan tiga kendaraan lain milik pribadi.
Baca Juga: 7 Makanan Sehat yang Baik untuk Jantung, Cocok Dimasukkan ke Daftar Menu Harian Anda
Kerusuhan pun tidak hanya ada di dalam stadion, bahkan di luar stadion pun terjadi banyak kerusakan akibat tragedi Kanjuruhan tersebut.
Saat ini, Polri meminta agar para pelaku pengrusakan dan pembakaran di luar Stadion Kanjuruhan untuk segera menyerahkan diri kepada pihak berwajib.
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, aksi para pelaku pengrusakan dan pembakaran tersebut sudah terekam kamera pengawas atau CCTV.