Network
PR DEPOK - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Partai Gerindra, Sudaryono tampak mengungkapkan sosok ketua umum partainya, Prabowo Subianto.
Dalam keterangannya, Sudaryono menilai Prabowo Subianto sebagai sosok yang tidak suka pencitraan karena lebih suka melayani masyarakat secara langsung.
Maka dari itu, ia dan anggota partai lainnya memahami jika media jarang menyorot atau memberitakan Prabowo Subianto.
Baca Juga: Pantang Menyerah, Prabowo Subianto Siap Maju Kembali Jadi Capres di Pilpres 2024
"Beliau tidak biasa dengan pencitraan dan tidak suka pencitraan. Kata beliau 'Rame ing Gawe Sepi ning Pamrih'. Jadi rekan dan sahabat, kalau pemberitaan tentang beliau itu jarang ada, kita semua bisa memahaminya," kata Sudaryono seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Rabu, 19 Oktober 2022.
Kemudian ia menuturkan bahwa sosok Menteri Pertahanan ini ingin lebih mengenal rakyat dari dekat sehingga sering menemui masyarakat secara langsung.
Tak heran menurutnya apabila nama atau wajah Prabowo Subianto jarang muncul di media atau televisi, lantaran ia memang tak senang melakukan pencitraan.
Baca Juga: Login cekbansos.kemensos.go.id untuk Cek BPNT dan BLT BBM Oktober 2022 Online
"Beliau ingin mengenal rakyat dengan dekat dan begitu juga rakyat mengenal Prabowo," ucapnya.
Selaku anggota partai, Sudaryono mengaku sering ikut membersamai Prabowo Subianto dalam sejumlah kegiatan dan menyaksikannya dari dekat.
Menurutnya ketua umum Partai Gerindra tersebut jarang membawa wartawan atau juru foto saat melakukan kunjungan atau kegiatan.
"Beliau tidak biasa, apa-apa harus selalu bawa wartawan atau juru foto," tutur Sudaryono menambahkan.
Baca Juga: Cek BPUM 2022 Online Pakai NIK KTP Lewat Link Resmi eform.bri.co.id
Selain itu, Sudaryono juga sempat menjadi asisten pribadi Prabowo Subianto dan menurutnya setiap kegiatan hanya didokumentasikan menggunakan handphone (HP), kecuali bila kegiatan telah diketahui awak media.
Dia pun menceritakan pengalamannya yang sempat berinisiatif mengarahkan pengambilan foto dalam kegiatan pemberian santunan korban letusan Gunung Merapi di Magelang.
Namun alih-alih mendapat pujian, Sudaryono malah ditegur Prabowo Subianto lantaran tak mau kegiatannya diatur menjadi ajang pencitraan.
Baca Juga: Waspada Gagal Ginjal Akut, IDAI Anjurkan Orang Tua Hindari Penggunaan Paracetamol Sirup pada Anak
"'kalau bantu ya bantu aja, saya datang ke sini untuk melihat dan membantu korban yang lagi susah. Ngapain harus simbolik-simbolik sih?' beliau menegur saya dengan nada tinggi," ujarnya menjelaskan.***
