15 Desember Memperingati Hari Juang Kartika TNI AD, Ini Sejarah dan Peristiwa yang Melatarbelakangi

- 13 Desember 2022, 16:14 WIB
Tanggal 15 Desember 2021 diperingati sebagai Hari Juang Kartika Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD).
Tanggal 15 Desember 2021 diperingati sebagai Hari Juang Kartika Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD). //Dok TNI

PR DEPOK - Setiap tanggal 15 Desember Korps Infanteri TNI AD memperingati Hari Juang Kartika TNI AD atau dulu disebut sebagai Hari Infanteri.

15 Desember dipilih sebagai Hari Juang Kartika TNI AD dengan sejarah panjang di dalamnya dan peristiwa yang melatarbelakangi.

Sejarah Hari Juang Kartika TNI AD yang diperingati setiap 15 Desember tidak bisa dilepaskan dari peristiwa pertempuran Ambarawa.

Baca Juga: Pede Lawan Kroasia, Pelatih Timnas Argentina Percaya Bakal Lolos Mudah di Semifinal Piala Dunia 2022

Peristiwa pertempuran Ambarawa tersebutlah yang kemudian menjadi latar belakang ditetapkannya Hari Juang Kartika TNI AD setiap tanggal 15 Desember.

Dilansir PikiranRakyat-Depok-com dari laman inspektorat.jogjapro.go.id, pertempuran Ambarawa berlangsung selama empat hari empat malam dari tanggal 12 Desember hingga 15 Desember 1945 dengan dipimpin oleh Jenderal Soedirman.

Pertemuan tersebut dilancarkan dengan penuh semangat pantang mundur, dimana
para pejuang tidak menghiraukan desingan-desingan peluru maut lawan.

Baca Juga: Cenderung Genit, 5 Zodiak Ini Ahli Menggoda Semua Orang yang Ditemuinya

Serangan umum yang menandai usaha pembebasan Ambarawa dibuka dengan letusan tembakan pada tanggal 12 Desember 1945 pukul 4.30 WIB.

Setelah itu, pejuang yang telah bersiap-siap di seluruh penjuru Ambarawa mulai merayap mendekati sasaran dengan siasat penyerangan mendadak secara serentak di segala sektor.

Serangan dadakan tersebut diikuti serangan balasan musuh yang kalang kabut.

Baca Juga: Link Live Streaming Argentina vs Kroasia, Luka Modric Akui Sulit Hentikan Messi di Semifinal Piala Dunia 2022

Kendati demikian, tentara lawan tidak dapat mengalahkan kekuatan pejuang Indonesia hingga akhirnya sekira pukul 16.00 WIB di hari itu juga, Jalan Raya Ambarawa – Semarang berhasil dikuasai Tentara Keamanan Rakyat (TKR) danpengepungan musuh dalam kota Ambarawa berjalan dengan sempurna.

Musuh kemudian mulai mundur pada tanggal 14 Desember 1945 saat persediaan logistik maupun amunisi sudah jauh berkurang.

Akhirnya, pasukan sekutu pun mundur dari Ambarawa sambil melancarkan aksi bumi hangus pada tanggal 15 Desember 1945, pukul 17.30 WIB.

Baca Juga: Tes Psikologi: Tata Letak Telur Ternyata Mengungkap Sisi Tersembunyi Anda

Pertempuran berakhir dengan kemenangan gemilang dari TKR dan benteng pertahanan sekutu yang tangguh berhasil direbut pasukan

Kemenangan pertempuran Ambarawa pada tanggal 15 Desember 1945 dan keberhasilan Panglima Besar Jenderal Soedirman ini kemudian diabadikan dalam bentuk monumen Palagan Ambarawa.

TNI AD memperingati tanggal tersebut setiap tahun sebagai Hari Infanteri sebelum diganti dengan nama Hari Juang Kartika Berdasar Keputusan Presiden RI No. 163/1999.***

Editor: Nur Annisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah