National Urban Flood Resilience Project atau disingkat NUFReP ini adalah proyek ketahanan banjir perkotaan nasional.
Melalui investasi proyek ini akan membantu terintegrasinya kapasitas pengelolaan risiko banjir di tingkat kota dan nasional.
NUFRep berkordinasi pemerintah lokal dalam hal model penanganan risiko banjir, serta mekanisme pendanaan inovatif diharapkan dapat mengalami peningkatan.
Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI Jarot Widyoko
menilai dengan program NUFReP, pelaksanaan pendekatan yang saling melengkapi secara terpadu dan terintegritas dalam menangani masalah banjir.
Program ini juga berpotensi untuk mendatangkan manfaat bagi kota-kota, sehingga lebih dari sekedar upaya pengurangan risiko banjir.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini Besok, 22 Desember 2022: Dapat Meningkatkan Keuntungan
"Kementerian PUPR bersama Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Kementerian Dalam Negeri berkomitmen untuk menyukseskan proyek ini yang diharapkan dapat sekaligus membangun kapasitas daerah serta komunitas praktik pengelolaan banjir lintas lembaga,” ujar Jarot.
Proyek NUFReP difokuskan untuk memberikan manfaat bagi masyarakat dengan potensi terdampak di kota Banjarmasin, Bima, Gorontalo, Manado di Sulawesi Utara, Medan di Sumatera Utara, dan Semarang di Jawa Tengah.