PR DEPOK - Pada hari Selasa 22 November 2022 Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati meninjau lokasi terdampak gempa di Cianjur.
Menurut BMKG tercatat 145 kali gempa susulan pasca gempa pertama yang terjadi pada tanggal 21 November 2022 dengan kekuatan magnitudo 5,6 skala richter.
Kekuatan gempa susulan berkisar antara magnitudo 1,2 – 4,2 dan terus berkurang kekuatannya.
Baca Juga: Link Nonton Three Bold Siblings, Im Joo Hwan dan Lee Ha Na Lakukan Adegan Ciuman
Hal tersebut di prediksi potensi gempa susulan yang akan terjadi sampai 4 hari ke depan.
Dwikorita kepada masyarakat agar waspada dapat terjadinya banjir bandang jika masuk musim penghujan.
Hal tersebut dikarenakan puing-puing bangunan dari dataran atas yang dapat menghambat aliran sungai.
Baca Juga: Alchemy of Souls Part 2 Rilis Poster Baru, Lee Jae Wook Pegang Erat Tangan Go Yoon Jung
“Material-material tersebut dapat membendung lembah sungai di lereng atas dan apabila hujan turun terus menerus akhirnya terbendung air hujan pun karena longsoran tanah itu bisa mendesak dan jebol sebagai banjir bandang” katanya.