Status Gunung Ijen di Jawa Timur Naik jadi Waspada, PVMBG: Potensi Ancaman

- 7 Januari 2023, 21:23 WIB
Keindahan Gunung Ijen yang memiliki fenomena eternal blue fire yang menjadi incaran bagi para pendaki. Hutan mati juga menjadi salah satu spot bagi para pendaki untuk mengabadikan momen selama berada di atas puncak.
Keindahan Gunung Ijen yang memiliki fenomena eternal blue fire yang menjadi incaran bagi para pendaki. Hutan mati juga menjadi salah satu spot bagi para pendaki untuk mengabadikan momen selama berada di atas puncak. /Pikiran Rakyat/Amir Faisol

Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Mengeluarkan Asap Kawah, Masyarakat Diimbau Tidak Beraktivitas di Sekitar Gunung

Suhu air danau pada Desember 2022 terukur 16oC. 

Pada 5, Januari 2023 pemeriksaan kawah menunjukkan suhu air danau meningkat menjadi 45.6 derajat Celcius.

Warna air danau kawah hijau muda asap solfatara putih tebal tekanan lemah sampai sedang, bau gas belerang tercium kuat.

Gunung Ijen mengalami gempa yang berfluktuatif tapi cenderung peningkatan gempa dangkal.

Baca Juga: Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi, Masyarakat Diminta Jangan Khawatir

Pada 1 Desember 2022 sampai 7 Januari 2023 PVMBG merekam 246 kali gempa hembusan, satu kali gempa tremor non harmonik.

Lalu tiga kali gempa tornillo gempa vulkanik amplitudo 0,5 sampai milimeter.

Hendra menjelaskan data pengamatan visual instrumental terjadi peningkatan aktivitas vulkanik, yang ditandai dengan meningkatnya kejadian gempa hembusan dan vulkanik dangkal sejak Juli 2022.

“Peningkatan aktivitas di Kawah Ijen seringkali ditandai dengan perubahan warna air danau kawah dari hijau ke putih," tuturnya.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurfajriani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah