Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia 17 sampai 18 Januari 2023, di Wilayah Ini

- 17 Januari 2023, 10:37 WIB
Ilustrasi gelombang tinggi.
Ilustrasi gelombang tinggi. /Freepik/

PR DEPOK - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengumumkan Peringatan Dini akan adanya potensi gelombang tinggi di wilayah perairan Indonesia.

Peringatan Dini Gelombang Tinggi ini berlaku Selasa, 17 Januari 2023 Pukul 07.00 WIB hingga Rabu, 18 Januari 2023.

Adapun narasi yang disampaikan oleh BMKG adalah pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Barat Laut hingga Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar antara 5 sampai 25 knot.

Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Barat Daya hingga Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar antara 5 sampai dengan 20 knot.

Baca Juga: BMKG Hari Ini: Perkiraan Hujan dan Laporan Gempa di Singkil, Aceh

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara, Laut Jawa bagian barat dan tengah, dan Perairan Utara Pulau Jawa.

Adapun tinggi gelombang 1.25 hingga 2.50 m (sedang) berpeluang terjadi di:

1. Perairan Utara Sabang
2. Perairan Barat Aceh hingga Kepulauan Mentawai.
3. Perairan Pulau Enggang hingga Bengkulu.
4. Samudera Hindia Barat Aceh hingga Mentawai.
5. Teluk Lampung Bagian Selatan.
6. Perairan Selatan Pulau Sumbawa hingga Pulau Sumba.

Baca Juga: Peringatan Dini BMKG Hari Ini: Sejumlah Wilayah Indonesia Dilanda Hujan Lebat, Petir, hingga Angin Kencang

7. Selat Alas dan Sape Bagian Selatan.
8. Selat Sumba Bagian Barat.
9. Perairan Pulau Sawu hingga Pulau Rote.
10. Laut Sawu.
11. Samudera Hindia Selatan Nusa Tenggara Timur (NTT).
12. Perairan Kepulauan Anambas hingga Kepulauan Natuna.
13. Laut Natuna.
14. Perairan Timur Bintan.
15. Perairan Banga Belitung.
16. Selat Karimata Bagian Utara.
17. Laut Jawa.

Baca Juga: Maluku Diguncang Belasan Kali Gempa Susulan, BMKG: Terbesar Magnitudo 5,7

18. Perairan Utara Jawa Barat hingga Jawa Timur.
19. Perairan Selatan Kalimantan.
20. Perairan Kepulauan Sangihe hingga Kepulauan Talaud.
21. Perairan Bitung hingga Kepulauan Sitaro.
22. Laut Maluku Bagian Utara.
23. Perairan Utara dan Timur Kepulauan Halmahera.
24. Laut Halmahera.
25. Perairan Utara Raja Ampat hingga Jayapura.
26. Samudera Pasifik Utara Halmahera hingga Jayapura.
27. Laut Arafuru Selatan Merauke.

Baca Juga: Sudah Dibuka? Begini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 48

Sedangkan tinggi gelombang antara 2.50 hingga 4.0 m (gelombang tinggi) berpeluang terjadi di daerah:

  1. Perairan Barat Lampung.
  2. Samudera Hindia Barat Bengkulu hingga Lampung.
  3. Selat Sunda Bagian Barat dan Selatan.
  4. Perairan Selatan Pulau Jawa hingga Pulau Lombok.
  5. Selat Bali dan Lombok bagian Selatan.
  6. Samudera Hindia Selatan Jawa hingga Nusa Tenggara Barat (NTB).
  7. Laut Natuna Utara.

Baca Juga: Cek Bansos BPNT 2023 Online dengan Login cekbansos.kemensos.go.id agar Dapat Rp2,4 Juta

BMKG mengimbau agar masyarakat memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran untuk:

1. Perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m).
2. Kapal tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m).
3. Kapal ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m).
4. Kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 5. knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

BMKG pun memohon masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi, agar selalu tetap waspada.***

 

Editor: Rahmi Nurfajriani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x