Sejarah Tanggal 28 Januari Diperingati sebagai Hari Daisy Nasional

PR DEPOK - Tanggal 28 Januari diperingati sebagai hari Daisy Nasional, kata Daisy berasal dari bahasa Inggris Kuno days eye dimaknai dari bunga yang mekar saat fajar dan menutup saat senja.

Bunga Aster adalah bunga biasa tapi, bukan berarti bunga ini tidak istimewa bunga ini berasal dari Eropa Utara yang ditemukan di Amerika Utara, Amerika Selatan, Australia, Afrika, Islandia bahkan hingga ke Greenland.

Pada tahun 2200 SM orang Mesir kuno telah menanam aster di taman Juil dan menggunakannya untuk keperluan herbal dan pengobatan.

Lalu, pada tahun 1792 seorang ahli botani Paul Dietrich Giseke mencatat Aster sebagai bagian dari komposit.

Baca Juga: Hari Ini dalam Sejarah: Ada Dracula Killer, Simak Apa Saja yang Terjadi di Tanggal 27 Januari

Kemudian, pada 12 Maret 1912 Juliette Gordon Low, AKA Daisy mengadakan pertemuan dengan Girl Scouts of Amerika pertama di Georgia, pertemuan tersebut dihadiri oleh 18 gadis.

Setelah itu, pada 7 September 1964 sebuah iklan ikonik telah membantu Johnson dalam pemilihan dengan seorang anak perempuan yang berusia tiga tahun yang memetik bunga aster di panagan terbuka yang diakhiri dengan ledakan nuklir.

Kegiatan yang dilakukan pada Hari Peringatan Daisy Nasional adalah;

1. Mewarnai seikat bunga Aster dengan air pewarna untuk merayakan Hari Faisy Nasional.
2. alah satu untuk merayakan Hari Daisy Nasional adalah dengan membuat mahkota yang terbuat dari bunga Aster. Mahkota tersebut bisa dipakai sebagai alat tambahan untuk melakukan pemotretan atau membuat video.
3. Cara untuk merayakan Hari Daisy Nasional juga bisa mengelilingi taman atau alam untuk menemukan berbagai jenis bunga Aster.

Baca Juga: Tanggal 27 Januari 2023 Hari Apa? Simak Penjelasan Hari Peringatan Holocaust