Sejarah Peristiwa Serangan Umum 1 Maret 1949 yang Dipimpin Letkol Soeharto di Sektor Timur

- 28 Februari 2023, 13:44 WIB
Tentara republik merebut kembali Yogyakarta dalam pertempuran 6 jam yang jadi bagian dari Serangan Umum 1 Maret 1949.
Tentara republik merebut kembali Yogyakarta dalam pertempuran 6 jam yang jadi bagian dari Serangan Umum 1 Maret 1949. /gahetna.nl/

PR DEPOK - Indonesia tidak pernah lepas dari sejarah. Salah satunya hari bersejarah Serangan Umum 1 Maret 1949 yang terjadi di Yogyakarta.

Peristiwa Serangan Umum 1 Maret 1949 ini telah melibatkan beberapa tokoh hebat Indonesia, seperti Sri Sultan Hamengku Buwono IX, Letkol Soeharto, dan Jenderal Sudirman.

Serangan Umum 1 Maret 1949 bermula saat adanya Agresi Militer Belanda II di Yogyakarta, dan adanya kabar bahwa Tentara Nasional Indonesia sudah lenyap.

Baca Juga: Sejarah dan Kronologi Serangan Umum 1 Maret 1949 Yogyakarta, Aksi Heroik Pertahankan Kedaulatan NKRI

Serangan tersebut dipimpin oleh Letkol Soeharto. Saat itu Sri Sultan Hamengku Buwono IX telah mengirimkan surat pada Jenderal Sudirman untuk meminta izin untuk mengadakan serangan.

Kemudian, Sultan HB IX berkoordinasi dengan Letkol Soeharto yang saat itu menjabat sebagai Komandan Brigade 10/Mehrkreise III.

Serangan tersebut terjadi di seluruh wilayah Yogyakarta pada pukul 06.00 WIB, di mana Letkol Soeharto memimpin dari sektor Timur ke batas Malioboro.

Baca Juga: Indra Bekti Resmi Digugat Cerai Aldilla Jelita, Unggahan Foto Menjadi Tanda

Lalu, pada sektor Selatan telah dipimpin oleh Mayor Sardjono, dan sektor utara oleh Mayor Kusno. Dikutip PikrianRakyat-Depok.com dari Kemdikbud.go.id

Untuk sektor kota dipimpin oleh dua orang yaitu Letnan Amir Murtono dan Letnan Masduki, di mana TNI saat itu berhasil menduduki kota Yogyakarta yang dikepung. 

Namun, pada pukul 12.00 siang pasukan diperintahkan mundur. Serangan Umum 1 Maret ini hanya bisa menguasai Yogyakarta selama enam jam. Kendati begitu, peristiwa Serangan Umum 1 Maret 1949 ini telah membuktikan TNI masih ada kala itu.

Baca Juga: Pastikan 5 Fitur Ini Ada di dalam Software Akuntansi yang Akan Anda Beli

Serangan Umum 1 Maret 1949 tersebut pun akhirnya memberikan dampak besar untuk Indonesia dalam sidang Dewan Keamanan Bangsa-Bangsa (PBB).

Untuk mengenang peristiwa bersejarah tersebut Cagar budaya Kota Yogyakarta telah membuat bangunan bersejarah, dengan tujuan untuk mengingatkan sejarah perjuangan bangsa Indonesia saat melawan penjajahan.

Demikian informasi sejarah Serangan Umum 1 Maret 1949 yang terjadi di Yogyakarta, pada tahun 1949 yang dipimpin oleh Letkol Soeharto, Mayor Sardjono, dan Mayor Kusno. ***

Editor: Nur Annisa

Sumber: Kemdikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah