KIB Terancam Bubar, Ini Kata Pakar Politik soal Rencana PDI-P

- 26 April 2023, 19:50 WIB
Kata pakar politik soal rencana PDI-P jika KIB terancam bubar.
Kata pakar politik soal rencana PDI-P jika KIB terancam bubar. /pdiperjuangan.id

PR DEPOK – Pakar politik Universitas Bengkulu, Dr. Panji Suminar, menaksir Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tidak akan bertahan lama, usai PDI-Perjuangan resmi umumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden untuk Pilpres 2024 mendatang.

 

“Tentu kalau PDI-P membangun koalisi, mereka akan membuat koalisinya sendiri, bukan bergabung dengan koalisi yang ada (KIB),” kata Dr. Panji dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari ANTARA.

Sejak awal, dirinya telah yakin bahwa KIB tidak akan berlaku hingga kontestasi Pilpres 2024 nanti. Ia bahkan menilai aktivitas partai politik yang terhimpun dalam KIB, semakin bergerak agresif menjelang tahapan pencalonan presiden.

Ia juga menyinggung, Partai Amanat Nasional (PAN) yang menunjukkan dukungan terhadap Ganjar Pranowo, serta sempat glorifikasikan kinerja dan sosok Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Baca Juga: Cek Bansos PKH 2023 melalui HP dengan Login di cekbansos.kemensos.go.id

Teranyar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) juga telah mengumumkan dukungan resmi kepada Ganjar Pranowo untuk menjadi Capres 2024.

Jika gerbong KIB semuanya merapat untuk nyatakan dukungan kepada Ganjar Pranowo, Panji Suminar menilai bahwa koalisi itu akan menentukan dominasi. Tentunya, PDI-P yang akan pegang kendali, sebab merupakan pengusung sekaligus ‘pemilik’ Ganjar Pranowo.

“Bisa saja KIB pecah, ada parpol merapat ke Prabowo, kita tidak tahu karena yang namanya politik itu dinamis, meski awalnya KIB meng-endorse Ganjar Pranowo,” ujar Dr. Panji.

Kondisi KIB tidak lepas dari parpol yang tergabung dalam koalisi itu, tak memiliki sosok yang dapat diusung dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.

Baca Juga: Ini Alasan PPP Resmi Usung Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden di Pilpres 2024

Jika pun setiap parpol itu memiliki tokoh yang ideal, Panji menyatakan bahwa elektabilitasnya mungkin masih rendah, dan akan lebih realistis untuk menyodorkan kader sebagai calon wakil presiden saja.

“Yang jelas, Golkar nantinya akan tetap menemukan pelabuhannya dalam koalisi pemerintahan. Kalau kita melihat rekam jejak dari periode pemerintahan ke pemerintahan,” katanya.

KIB adalah koalisi yang terbentuk atas kesepakatan politik antara tiga partai di antaranya, Partai Golkar, PAN, dan PPP, yang sebelumnya juga berhimpun di Koalisi Indonesia Maju.***

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah