Usut Tuntas Kasus Penipuan Tiket, Promotor Konser Coldplay Dipanggil Polri

- 24 Mei 2023, 19:33 WIB
Promotor konser Coldplay dipanggil Polri untuk usut tuntas kasus penipuan tiket.
Promotor konser Coldplay dipanggil Polri untuk usut tuntas kasus penipuan tiket. /ANTARA/Laily Rahmawaty

PR DEPOK - Untuk mengusut tuntas kasus penipuan tiket konser Coldplay, promotor konser band asal Inggris itu kini dipanggil oleh Polri.

Sebagaimana yang telah diketahui, band asal Inggris Coldplay akan melangsungkan konser di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Indonesia pada tanggal 15 November 2023 mendatang.

Konser Coldplay ini disambut meriah oleh masyarakat Indonesia. Tak ayal banyak masyarakat Indonesia yang langsung membeli tiket konser band asal Inggris tersebut.

Konser tersebut memiliki euforia yang sangat besar sehingga ada yang memanfaatkan momen ini untuk menipu para penggemar Coldplay yang ingin mendapatkan tiket konser.

Baca Juga: 9 Soto Terlaris di Bondowoso yang Tak Pernah Sepi Pembeli, Ini Alamat dan Jam Bukanya

Ada dua orang yang telah melakukan penipuan tiket konser Coldplay yaitu ABF dan W. Keduanya diketahui telah ditangkap oleh polisi di Yogyakarta.

Untuk menindaklanjuti kasus penipuan tiket konser Coldplay tersebut, polisi akan memanggil promotor Coldplay. Pemanggilan ini bertujuan untuk mendapatkan klarifikasi dari pihak yang bersangkutan.

“Ini penyidik akan mengklarifikasi ke pihak promotor acara (konser Coldplay). Kemudian pihak promotor kita dapat informasikan dari penyidik akan datang hari ini,” kata Brigjen Pol Ahmad Ramadhan selaku Karo Penmas Divisi Humas Polri.

Pihak promotor juga akan diberikan pertanyaan mengenai penjualan tiket konser Coldplay. Pasalnya, kasus penipuan tiket konser Coldplay ini memakan banyak korban.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok 25 Mei 2023: Virgo Punya Peluang Bagus, Cancer Sesuaikan Diri dengan Pasangan

“Promotor nantinya akan dimintai keterangan perihal penjualan tiket terkait maraknya kasus penipuan penjualan tiket konser Coldplay. Setelah selesai klarfikasi, pihak penyidik akan menyampaikannya kepada kami atau Humas dan kami akan sampaikan hasilnya,” kata Ahmad Ramadhan.

Sementara itu, sekitar 60 orang menjadi korban kasus penipuan tiket konser Coldplay. Kedua penipu tersebut diketahui telah meraup uang sebesar Rp 257 juta dari para korbannya.

Dalam kasus ini, polisi telah mengamankan akun twitter @findtrove_id, dua buah handphone Iphone 13, satu buah handphone Redmi Note 9 Pro, satu CPU komputer, satu buah monitor, satu buah keyboard dan satu buah mouse.

Kedua penipu berinisial ABF dan W tersebut menipu para korbannya melalui akun twitter bernama @findtrove_id. ABF dan W diketahui membeli akun twitter tersebut dengan harga Rp 750 ribu.

Baca Juga: 7 Soto di Bondowoso Legendaris yang Paling Enak dan Murah, Ini Alamatnya

Setelah membeli akun twitter, keduanya mulai menjalankan aksi menipu dengan cara menarik orang-orang yang sedang mencari tiket konser Coldplay. Selain membeli akun twitter, ABF dan W juga membeli rekening. Hal ini ABF dan W lakukan untuk menyembunyikan identitas mereka.***

Disclaimer: Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Pikiran Rakyat dengan judul 'Pelaku Penipuan Ditangkap, Promotor Konser Coldplay Dipanggil Polri'.

 

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x