Network
PR DEPOK - Ustaz Derry Sulaiman memberikan respons adanya penolakan dari PA 212 dan sejumlah pihak kepada Coldplay yang akan menggelar konsernya di Indonesia pada bulan November mendatang.
Penolakan ini muncul karena Coldplay dinilai kerap mengkampanyekan lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT).
Akan tetapi, meski Ustaz Derry salah satu bagian dari Persaudaraan Alumni 212 (PA 212), ia rupanya tidak sependapat dengan Wasekjen PA 212, Novel Bamukmin.
"Yang suka nonton, yang nggak suka jangan nonton kan gitu," kata dia saat berbincang di Podcast dari kanal Youtube Deddy Corbuzier yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com pada Minggu, 28 Mei 2023.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer, Leo, dan Virgo Senin, 29 Mei 2023: Masalah Kecil Timbul dalam Hubungan Asmara
Ustaz Derry bahkan memberikan solusi, ketimbang berdemo dan menolak kehadiran band asal Inggris itu di Bandara, lebih baik membuat acara juga di hari yang sama.
"Bahkan aku beri solusi waktu itu. Saya bilang, “Mendingan kita bikin acara maulidan atau tabligh akbar di hari yang sama”, kan selamat teman-teman yang tadinya khawatir terpengaruh," kata dia.
Selain itu, logikanya jika seseorang mengidolakan suatu band, apakah dengan mudahnya orang itu terpengaruh dengan band yang diidolakannya. Menurutnya, belum tentu juga.
"Ada juga pertanyaan waktu itu, apakah mungkin orang yang fans sama satu band dia tiba-tiba harus ngikutin? masak orang nonton Coldplay, pulang-pulang jadi homo?" ujarnya.
"Kecuali dia rusak anak-anak kita, dia kampanyekan itu (LGBT), baru itu salah. Tapi kalau sekedar dia (LGBT), itu urusan pribadi dia," katanya melanjutkan.
Deddy Corbuzier pun lantas bertanya, mengapa Ustaz Derry bisa memiliki pikiran seperti ini, disaat sejumlah pihak ada yang menolak kedatangan Coldplay.
Ustaz Derry langsung menjawab bahwa dirinya hidup di Bali dan sudah terbiasa dengan perbedaan tersebut.
"Kita kan hidup di Bali. Orang Bali tuh, kita sudah biasa berada dalam perbedaan, nggak ada masalah," ujarnya.
Baca Juga: Beli Rp5000 Sudah Dapat Bakso! Berikut 6 Tempat Bakso Enak di Nganjuk
Diketahui, baru-baru ini Novel mengaku siap jika harus bertemu dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Uno.
"Kalau memang dirasa perlu untuk kemaslahatan umat dan mau bertemu dengan saya insya Allah siap (bertemu Sandiaga Uno)," kata Novel Bamukmin ketika dihubungi PikiranRakyat-Depok.com pada Minggu, 28 Mei 2023.
Tapi, Novel dan PA 212 masih akan tetap menolak konser Coldplay di Indonesia.
"Saya berharap untuk konser Coldplay lebih baik digagalkan, karena tak ada jaminan tidak ada simbol LGBT, karena tulisan Coldplay sendiri itu sudah pelangi,” katanya.***
