Presiden Jokowi Ngaku Sering Undang Demokrat dan PKS ke Istana, Anak Buah AHY: Ngawur itu!

- 2 Juni 2023, 06:09 WIB
Politisi Partai Demokrat Yan Harahap blak-blakan mengaku bahwa Ketua Umumnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sudah jarang bertemu Jokowi.
Politisi Partai Demokrat Yan Harahap blak-blakan mengaku bahwa Ketua Umumnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sudah jarang bertemu Jokowi. /Antara/Hafidz Mubarak A./nym/

PR DEPOK - Politisi Partai Demokrat Yan Harahap blak-blakan mengaku bahwa Ketua Umumnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sudah jarang bertemu dan diundang oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) ke Istana.

Ia mengatakan demikian setelah menyoroti sebuah pemberitaan dengan judul 'Jokowi Ungkap Sering Undang Demokrat dan PKS ke Istana.'

Melalui akun Twitter pribadi, Yan langsung menegaskan bahwa apa yang disampaikan Jokowi itu tidak benar.

Baca Juga: Prediksi Peluang KIB Bubar Sangat Besar, Pengamat Soroti 2 Tokoh ini: Tak Ada Nilai Jual

"Ini tidak benar. Pertemuan terakhir itu dengan Ketum AHY di 2019," kata dia dari Twitter @YanHarahap yang dikutip PikiranRakyat-Depok.com pada Jumat, 2 Juni 2023.

Menurutnya, usai pertemuan terakhir pada tahun 2019, tidak ada lagi pertemuan antara Demokrat, apalagi AHY dengan Jokowi.

"Setelah itu tidak ada itu pertemuan dalam tiga tahun ini. Apalagi dengan narasi Jokowi bahwa “Demokrat sering diundang, dan mintanya malam-malam”. ‘Ngawur’ itu," tutur dia.

Baca Juga: Rekomendasi 10 Soto Ayam di Ponorogo, Dijamin Bikin Ketagihan Soal Rasa Juara!

Ia menilai, pernyataan Jokowi sering kali tak akurat dan bahkan berbeda-beda antara ucapan dengan kenyataan yang terjadi.

"Kita kerap mendapati pernyataan Pak Jokowi yang tak akurat, bahkan sering berbeda apa yang diucapkan dengan kenyataan. Kali ini terjadi lagi," kata dia.

Warganet pun juga ikut menanggapi cuitan Yan Harahap perihal Jokowi.

"Jokowi bilang sering undang Demokrat dan PKS ke Istana. Waduh orang-orang Demokrat dan PKS masih ada pak. Apa gak takut dibantah? Salut, luar biasa beraninya," kata @WManc***.

Baca Juga: 10 Link Twibbon Hari Raya Waisak 4 Juni 2023, Pasang di Medsos

"Sudah terlalu banyak jejak digital yang selalu bertolak belakang dengan yang diucapkan. Bagaimana rakyat bisa percaya," ujar @AnchalaS***.

"Sudahlah kayak pacaran saja. Siapkan dengan baik dan matang pilihanmu untuk berkompetisi secara terbuka agar rakyat merasakan nikmatnya memilih pemimpin yang benar-benar paham atas tugas dan tanggung jawabnya sebagai pemimpin bukan setengah pemimpin," tulis @AliRasy3198***.

"Coba kita tanyakan pada menteri sekretaris kabinet pak @pramonoanung. Biar tidak berkembang isu liar coba cari track record adakah undangan dan tanda terima di buku list catatan serah terima surat, kalau tidak ada berarti memang tidak diundang, jika memang hanya sebatas lisan belum valid," kata @AndreNat***.***

 

Editor: Nur Annisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x