NasDem-Demokrat Memanas, Pengamat: Itu Bagian dari Negosiasi Agar AHY Dapat Jatah Cawapres Anies

- 13 Juni 2023, 06:58 WIB
Pengamat Politik, Ujang Komarudin.
Pengamat Politik, Ujang Komarudin. /Tangkapan layar YouTube.com/tvOneNews

PR DEPOK - Pengamat Politik Ujang Komarudin menyoroti hubungan Partai Demokrat dan Partai NasDem yang belakangan memanas usai Ketua Bappilu Demokrat Andi Arief menanggapi pernyataan Waketum Partai NasDem Ahmad Ali.

Di mana Ahmad Ali menyebut kalau partai Demokrat memaksakan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk menjadi cawapres Anies Baswedan. Hal ini berawal dari elektabilitas Anies Baswedan yang terus menurun, versi hasil survei Litbang Kompas.

Kemudian, Andi Arief mengungkap analisis di balik turunnya elektabilitas capres yang mereka dukung itu dan ia sempat meminta Anies Baswedan untuk segera mendeklarasikan cawapres secepatnya.

Baca Juga: Ramalan Shio Kelinci, Naga, dan Ular Selasa, 13 Juni 2023: Tindakan Salah, Kesehatanmu Terganggu

"Ya memang seperti itu, melakukan evaluasi pencapresan Anies Baswedan dari Andi Arief begitu, tapi itu bagian daripada bargaining (negosiasi) Demokrat untuk bisa mendapatkan jatah sebagai calon wakil presiden di koalisi perubahan atau cawapres Anies Baswedan," kata Ujang ketika dihubungi PikiranRakyat-Depok.com pada Selasa, 13 Juni 2023.

Ujang juga menduga, ada indikasi Koalisi Perubahan ingin mendapatkan cawapres dari luar. Karena, sampai saat ini NasDem, Demokrat dan PKS belum mengumumkan cawapres untuk mendampingi Anies Baswedan di Pilpres 2024.

"Karena saat ini sudah saling serang tuh NasDem dengan Demokrat, terkait dengan pencapresan AHY sebenarnya. Nah disaat yang sama disitulah Demokrat marah, Demokrat ingin mengevaluasi sehingga bargaining yang tinggi bisa menjadi AHY sebagai cawapres," kata dia.

Baca Juga: BPNT Mei Juni 2023 Cair Kapan dan Tanggal Berapa? Cek Informasi Terbarunya

Halaman:

Editor: Dini Novianti Rahayu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x