Network
PR DEPOK - Pemrov DKI Jakarta dan pihak TransJakarta (TJ), telah melakukan kerja sama untuk menerapkan uji coba bus TJ tujuan Bandara Soekarno Hatta.
Uji coba TransJakarta ke Bandara Soekarno Hatta, akan berlangsung selama satu bulan. Selain itu, pihak terkait tidak memungut biaya operasional bus tersebut alias gratis.
Menurut Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnaen uji coba gratis TransJakarta ke Bandara Soekarno Hatta tidak bisa dilakukan di semua rute bus tersebut.
Dalam hal ini, pihak terkait memberikan uji coba gratis bus TransJakarta dari rute Kalideres ke Bandara Soekarno Hatta.
Baca Juga: Simak! Cara Membersihkan Kepala Kambing Agar Tidak Bau
Lebih lanjut, Revi menjelaskan pemberlakuan uji coba gratis bus TransJakarta akan berlangsung pada 4 Juli 2023.
Pihak terkait diketahui mempersiapkan lima bus TransJakarta yang akan dioperasikan dari Kalideres menuju Bandara Soekarno Hatta.
Selain itu, operasional uji coba bus TransJakarta menuju Bandara Soekarno Hatta memiliki aturan jam keberangkatan maupun kepulangan.
"Lima bus TransJakarta baru yang disiapkan itu bus low entry dan akan gratis selama sebulan. Kemudian itu ada juga jam-jam operasinya nanti," tutur Revi Zulkarnaen. Dikutip PikiranRakyat-Depok.com melalui PMJ News.
Baca Juga: Siap Cair di Akhir Juni 2023, Cek Saldo PKH di KKS via SMS dan M-Banking
Revi Menuturkan, jam operasional bus TransJakarta dari Kalideres ke Bandara Soekarno Hatta dimulai pukul 06:00 hingga 09:00 WIB dan 16:00 hingga 21:00 WIB.
Jadwal operasional bus TransJakarta menuju Bandara Soekarno Hatta bertujuan untuk menghindari kedatangan bus secara bersamaan.
"Jadi gini, itu kan nanti (bus) datangnya tidak bersamaan. Jadi, supaya tidak ada kekosongan di armada, di terminal, perlu diatur jadwal antara yang pertama, yang kedua dan ketiga," ujarnya.
Sementara itu, pihak terkait telah mengatur keberangkatan setiap 20 menit agar tidak ada kepadatan penumpang.
Baca Juga: 10 Tanda Pria yang Baik, Bisa Mengubah Hubungan Anda Menjadi Lebih Memuaskan
Revi menambahkan, aturan jadwal keberangkatan berfungsi memberikan pelayan terbaik bagi penumpang.
"Jadi headway antara armada pertama, kedua dan ketiga itu diatur selama 20 menit," jelasnya.
Di sisi lain, bus TransJakarta yang akan dilakukan uji coba hanya bisa menampung 60 hingga 80 penumpang. Dikarenakan, pihaknya menggunakan bus tipe low entery atau dek rendah.***
