Berkunjung Ke Tuban, Wapres RI Ajak Tenaga Kesehatan Tingkatkan Kualitas

- 11 Agustus 2023, 08:54 WIB
Berkunjung Ke Tuban, Wapres RI mengajak tenaga kesehatan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.
Berkunjung Ke Tuban, Wapres RI mengajak tenaga kesehatan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. /Foto: Adi Suseno/Pemprov Kaltim

PR DEPOK - Dalam kunjungan kerja (Kunker) yang dilakukan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia (RI), KH Ma'ruf Amin di Kabupaten Tuban, turut menghadiri pembekalan wisuda Mahasiswa Institut Islam Kesehatan Nahdhatul Ulama (IIKNU) Tuban.

 

Dalam sambutannya, orang nomor dua di Indonesia tersebut menyampaikan jika saat ini, tuntutan masyarakat kepada kualitas pelayanan kesehatan tinggi, sehingga membuat kebutuhan terhadap tenaga kesehatan yang berkualitas dan berkompeten juga sangat tinggi.

Sedangkan saat ini rasio perawat di Indonesia sendiri masih kurang lebih ada 657 ribu perawat dan 392 ribu bidan yang tersebar di seluruh wilayah yang ada di Indonesia. Dimana, rasio perawat Indonesia saat ini masih sekitar 2,38 per 1000 penduduk dan rasio bidan 1,43 per 1000 penduduk.

"Menurut data Kementerian Kesehatan per Agustus 2022, terdapat 1,6 juta tenaga kesehatan yang mencakup 9 jenis tenaga kesehatan prioritas di Indonesia. Perawat dan bidan merupakan 2 tenaga kesehatan dengan jumlah terbanyak," ujarnya, Jumat, 11 Agustus 2023.

Baca Juga: Dewan Keamanan PBB akan Bahas Pelanggaran HAM di Korea Utara Minggu Depan, AS: Terlalu Terlambat

Di sisi lain, tenaga kesehatan di Indonesia banyak dibutuhkan oleh negara lain. Hal ini, ditunjukkan oleh permintaan perawat dari Jepang, Arab Saudi, dan Jerman yang cukup tinggi, meski belum terpenuhi secara keseluruhan, lantaran karena standard kompetensi dan kualifikasi perawat, belum memenuhi standard kompetensi tenaga tersebut.

Oleh karena itu, segenap potensi dan peluang di bidang pelayanan kesehatan masyarakat di bidang ini, harus terus digarap dengan optimal.

"Segala civitas akademika Indonesia dari Perguruan Tinggi pencetak tenaga kesehatan di Indonesia, terkhusus IIKNU Tuban saya minta untuk terus meningkatkan kontribusi nyatanya dan pastikan mutu lulusan tenaga kesehatannya terus ditingkatkan, agar memenuhi standard mutu kerja, di dalam maupun di luar negeri," katanya.

Sementara itu, Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur, Emil Dardak menambahkan jika kebutuhan tenaga kesehatan di Jawa Timur saat ini masih cukup tinggi. Indikator ketenagaan puskesmas harus terpenuhi 9 jenis tenaga kesehatan.

Baca Juga: 7 Tempat Bakso Ternikmat di Banjarsari, Ciamis Lengkap dengan Jam Bukanya

"Puskesmas yang belum lengkap 9 jenis tenaga kesehatan masih cukup tinggi yaitu 42,30%. Tentu ini adalah peluang bagi lulusan IIK NU Tuban untuk menjadi bagian dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Jawa Timur," tambahnya.

Dengan kondisi ini, maka lulusan baru dapat bersaing dengan ciri khas dan keunggulan yang dimiliki, serta terus mengembangkan diri, baik dalam bidang kompetensi pendidikan maupun soft skill lainnya.***

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: YouTube Wakil Presiden Republik Indonesia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah