Cegah Mafia Tanah, Jokowi Luncurkan 2,5 Juta Sertifikat Tanah Elektronik di Indonesia

- 4 Desember 2023, 19:43 WIB
Presiden Joko Widodo menyerahkan bentuk fisik (security paper) sertifikat tanah elektronik.
Presiden Joko Widodo menyerahkan bentuk fisik (security paper) sertifikat tanah elektronik. /Foto : BPMI Setpres

PR DEPOK - Presiden Indonesia Joko Widodo telah meluncurkan sertifikat tanah elektronik dan memberikan 2.550.800 dan sertifikat tanah secara serentak di seluruh Indonesia, pada hari Senin, 4 November 2023.

Sertifikat tanah elektronik ini dilakukan dalam upaya mempersempit terjadinya mafia tanah dan resiko kehilangan bukti kepemilikan tanah akibat sejumlah faktor.

Jokowi juga mengatakan pada akun sosial media pribadi Instagramnya @jokowi yang menyatakan bahwa mengurangi resiko kehilangan bukti kepemilikan tanah dengan sertifikat tanah elektronik.

“Sertifikat tanah elektronik mengurangi resiko kehilangan dan kerusakan, dan mempermudah pemerintah dalam pengelolaan data, menghemat biaya transaksi, dan meningkatkan kerahasiaan dan keamanan data,” tulis Jokowi dalam unggahannya di Instagram.

Baca Juga: 8 Alamat Kedai Soto Terpopuler di Magelang, Sajian Soto Sedap Bikin Tubuh Hangat

Jokowi juga melakukan penyerahan secara simbolis sertifikat tanah elektronik di seluruh Indonesia di Istana Negara.

Jokowi mengatakan bahwa pemerintah Indonesia akan terus mendorong percepatan penyerahan sertifikat kepada seluruh masyarakat yang ada di Tanah Air

“Tahun 2024 nanti, pemerintah menargetkan penyerahan sertifikat tanah mencapai 120 juta sertifikat dari total 126 juta sertifikat,” ungkap Jokowi dalam unggahannya di Instagram.

Menteri Agraria dan Tata Ruang Hadi Tjahjanto mengungkapkan rasa terima kasihnya terhadap Jokowi, telah menghadirkan sertifikat tanah elektronik.

Halaman:

Editor: Dini Novianti Rahayu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x